Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Indekost Palembang, Diduga Akibat Penyakit Kronis
OLAH TKP : Tim identifikasi dan pihak kepolisian saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan jasad Hasam Taslim (46) di dalam kamar Indekos di Jl Sersan Sani, Kelurahan Talang Aman, Kemuning, Palembang. (Foto : Zulkarnain/Sumeks) --
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Warga sekitaran Citra Kost di Jl Sersan Sani, RT 13, RW 04, Kelurahan Talang Aman, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang, dibuat geger. Dalam kamar nomor 5 indekos tersebut, ditemukan jasad pria paruh baya.
Kapolresta Palembang Kombes Pol Dr Harryo Sugihhartono, melalui Kapolsek Kemuning AKP Zailili mengatakan, pria tersebut diketahui bernama Hasam Taslim (46) yang berdasarkan data kependudukannya berdomisili di Jl H Naman No 222 B, Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
BACA JUGA:Identitas Mayat di Sungai Komering Terungkap, Bernama Bahrain, Keluarga Tolak Autopsi
BACA JUGA:Warga Gempar, Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Bersimbah Darah di Kebun
"Diketahui korban bekerja sebagai wiraswasta provider jaringan telekomunikasi dan telah menetap di Indekosan tersebut selama beberapa waktu terakhir," kata AKP Zailili.
Penemuan jasad korban bermula saat Juli Firmansyah (30), penjaga Citra Indekost, mulai mencurigai keberadaan Hasam yang tak kunjung terlihat keluar kamar sejak dua hari sebelumnya. Juli menyatakan bahwa terakhir kali dia melihat korban Kamis (29/5) sekitar pukul 16.00 WIB.
“Biasanya Pak Hasam suka keluar kamar atau memesan makanan. Tapi sejak Kamis sore, saya tidak lihat dia sama sekali,” ujar Juli kepada petugas Kepolisian.
Kecurigaan semakin kuat ketika ia mencium aroma menyengat yang berasal dari kamar nomor 5. Juli lalu segera menghubungi pemilik Indekost, Anggun Tonga (41), untuk memeriksa kondisi kamar. Setelah mengetuk berkali-kali tanpa respons, keduanya memutuskan untuk mendobrak pintu kamar.
"Begitu pintu terbuka, saksi langsung melihat jasad korban dalam posisi tengkurap di lantai kamar. Tubuhnya sudah membengkak dan mengeluarkan bau tidak sedap,” ungkap AKP Zailili
Hasil pemeriksaan sementara dan keterangan saksi, diketahui bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung dan ginjal kronis, serta rutin menjalani pengobatan di rumah sakit. Hal ini memperkuat dugaan bahwa kematian korban tidak melibatkan unsur kekerasan atau tindakan kriminal.
Pihak kepolisian dari Polsek setempat telah mengerahkan tim identifikasi ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan awal terhadap jenazah. Setelah proses identifikasi, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk keperluan visum dan pemeriksaan lanjutan.
Pantauan di lokasi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kapolsek kemuning, AKP Zailili menyampaikan bahwa keluarga korban telah dihubungi, dan proses pemulangan jenazah sedang dikordinasikan dengan pihak RS Bhayangkara.
BACA JUGA:Mayat Bertato Mawar Ada Luka Bekas Sayatan di Bawah Ketiak, Mengapung di Sungai Musi, Dugaannya?
BACA JUGA:Warga Kurungan Nyawa Heboh! Mayat Perempuan Ditemukan Mengambang Misterius di Saluran Irigasi
