Keahlian mereka dibutuhkan untuk memastikan sistem mekanik berfungsi optimal di kilang, pabrik, hingga fasilitas produksi energi.
Jurusan ini juga kerap menduduki posisi penting dalam proyek-proyek pengembangan energi baru.
3. Teknik Kimia
Bidang ini sangat dibutuhkan karena berhubungan langsung dengan proses pengolahan minyak mentah menjadi bahan bakar dan produk turunan lainnya.
Lulusan teknik kimia berperan dalam perancangan proses industri, optimasi produksi, serta menjaga standar keselamatan dan lingkungan. Pertamina menjadikan jurusan ini sebagai salah satu kunci dalam inovasi energi hijau.
BACA JUGA:Bitcoin dan Ethereum 7 November 2025: Antara Volatilitas dan Harapan Rebound Pasar Kripto
BACA JUGA:Bitcoin dan Ethereum 7 November 2025: Antara Volatilitas dan Harapan Rebound Pasar Kripto
4. Teknik Elektro
Pertamina juga banyak merekrut lulusan teknik elektro karena keahlian mereka dibutuhkan dalam sistem kelistrikan, kontrol otomatisasi, dan instrumentasi industri.
Jurusan ini berperan besar dalam menjaga stabilitas dan efisiensi operasional di seluruh jaringan produksi dan distribusi energi.
5. Teknik Geologi
Eksplorasi minyak dan gas bumi tidak mungkin berjalan tanpa dukungan ahli geologi. Jurusan ini memiliki kemampuan untuk menganalisis struktur bumi, menentukan lokasi potensial sumber energi, serta mengelola risiko lingkungan.
Pertamina mengandalkan keahlian mereka untuk memperluas cadangan energi nasional.
6. Manajemen dan Akuntansi
Selain bidang teknik, Pertamina juga membuka peluang besar bagi lulusan ekonomi, khususnya manajemen dan akuntansi.
Posisi strategis seperti pengelolaan keuangan, perencanaan bisnis, hingga analisis investasi memerlukan keahlian finansial yang kuat. Jurusan ini penting untuk memastikan efisiensi dan profitabilitas perusahaan.