Sebut Lebih Dulu Ditabrak Truk Oranye
PALEMBANG - Pengejaran terhadap sopir truk CPO nopol BG 8547 ID yang diduga melindas Saripudin (56) hingga tidak berbentuk lagi pada Jumat (28/4), membuahkan hasil. Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang, menciduk Suheri di rumahnya, kawasan Tangga Buntung, Selasa (2/5). Hanya saja, Suheri membantah dan tidak merasa telah menabrak korban, di Jl RHA Rozak, depan Pecel Lele 88, malam itu.“Pengakuannya, dia sedang memarkirkan truk tangkinya depan warung pecel lele. Motor korban tertabrak mobil truk warna oranye terlebih dahulu, baru mengenai truk tangkinya,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu Arham Sikakum SSos, kemarin.Namun, mengapa dia kabur dan meninggalkan truk tangkinya, di Jl Pinisi, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni, usai kejadian. BACA JUGA : Pinjam Motor Mau Antar Tahanan Sementara dari hasil pemeriksaan truk tangki Hino itu, terdapat bercak darah pada ban, dan bagian kanan truk tangki tersebut. “Melihat bukti yang ada, sopir ini diindikasikan saat itu terlibat dalam kecelakaan yang menewaskan korban ,” jelas Sikakum. Meski begitu, lanjut Sikakum, sopir truk tangki tersebut statusnya masih sebagai saksi. Belum ditetapkan sebagai tersangka.
Karena penyidik Unit Gakkum, masih mendalami petunjuk-petunjuk dan keterangan lainnya. “Karena katanya ada mobil lain, truk warna oranye yang terlibat. Masih kami dalami,” terangnya.
Kategori :