Manchester City 4-1 Arsenal
MANCHESTER—Manchester City merampas kendali juara Premier League di pekan ke-33. Arsenal kini harus siap-siap melanjutkan paceklik gelar mereka. The Citizens menempatkan diri mereka sebagai favorit juara untuk pertama kalinya musim ini setelah menghajar Arsenal, Kamis kemarin. Dalam laga yang berlangsung di Etihad, City menang 4-1. Arsenal yang mengoleksi poin 75 sebenarnya masih memimpin klasemen dengan keunggulan dua angka. Akan tetapi, mereka sudah kehilangan kontrol juara. Pasalnya, City baru memainkan 31 pertandingan. Jika Pasukan Pep Guardiola mampu meraih setidaknya enam kemenangan di tujuh laga terakhirnya, mereka dipastikan akan mempertahankan gelar. Dan Guardiola sepertinya sangat percaya diri bisa mewujudkannya.“Itu tergantung pada kami. Sampai hari ini saya lebih suka posisi Arsenal karena jika Arsenal mengalahkan kami, itu ada di tangan mereka. Kami masih memiliki tujuh pertandingan," kata Pep Guardiola di situs The Citizens.Menurut Guardiola, tiga pertandingan berikutnya akan sangat menentukan. Di tiga laga itu, City akan mengunjungi markas Fulham lalu menjamu West Ham United dan Leeds United. Pada saat yang sama, Arsenal akan melakoni laga super sulit lainnya. Di pertandingan selanjutnya mereka akan menghadapi Chelsea dalam derbi London sebelum mengunjungi Newcastle United.
“Saya merasa tiga pertandingan berikutnya akan banyak menentukan. Fulham datang dari Championship dan musim ini luar biasa. Kami bermain di kandang melawan Leeds dan West Ham. Kami merasa nyaman di sini,” jelasnya.Terlepas dari itu, Pep Guardiola meyakini bahwa mereka kini bisa menentukan nasib sendiri. “Yang terpenting adalah takdir ada di tangan kita. Ketika Anda tiba di akhir musim, hal terpenting adalah bergantung pada kami,” tegas Pep. Di pertandingan kemarin, City menunjukkan mereka layak menjadi juara. Mereka langsung memimpin 3-0 melalui brace Kevin De Bruyne pada menit ke-7 dan 54 serta gol John Stones di injury time babak pertama. Setelah Rob Holding memperkecil ketertinggalan pada menit ke-86, Erling Haaland memastikan kemenangan 4-1 Manchester Biru lewat golnya di menit ke-90+5.
“Saya tidak meremehkan Arsenal sedetik pun. Saya tahu betapa bagusnya mereka. Saya memberikan penghargaan luar biasa atas apa yang telah mereka lakukan. Saya lebih suka berpikir mereka tidak memiliki level terbaik karena kami sangat bagus,” ujar Pep.Saat ruang ganti City dipenuhi pesta dan optimisme juara, sebaliknya Arsenal dikungkung kesedihan. The Gunners kini terancam kembali harus memperpanjang dahaga gelar mereka di Premier League. Arsenal terakhir kali menjadi juara Liga Inggris pada musim 2003/2004 bersama Arsene Wenger. Itu artinya klub London Utara itu sudah mengalami paceklik gelar selama 19 tahun. Pelatih Arsenal, Mikel Arteta sendiri mengakui kekalahan timnya. “Kami kalah terlalu banyak dari duel itu dan kami akhirnya bertahan,” jelas Arteta di situs Arsenal. Arteta cukup tahu diri dengan situasi mereka saat ini. Meski demikian, ia meminta anak asuhnya segera melupakan hasil buruk ini dan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan sambil berharap City akan mengalami kesialan.
“Kita harus melanjutkan. Kami akan sangat konyol jika ini memengaruhi kami dalam beberapa minggu ke depan, jadi ini adalah hal yang sulit, kami harus menerima kenyataan dan kemudian kami harus melanjutkan,” tegasnya. (amr/)
Kategori :