SINGAPURA, SUMATERAEKSPRES.ID – Komitmen PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dalam mendorong UMKM naik kelas kembali membuahkan hasil.
Salah satu mitra binaannya, Restu Mande, berhasil mencuri perhatian dunia internasional dengan memperkenalkan rendang dan bumbu Minang di ajang FHA Food & Beverage 2025 di Singapura, 8–11 April 2025.
Kesuksesan ini melanjutkan capaian gemilang Restu Mande yang sebelumnya meraih Best Expo dalam BRI UMKM EXPO(RT) 2025.
Program ini menjadi ajang apresiasi sekaligus pemberdayaan UMKM berdasarkan kriteria inovasi, digitalisasi, produktivitas, dan kesiapan ekspor.
BACA JUGA:BRI Group Torehkan Prestasi Internasional, Sapu Bersih 3 Penghargaan Euromoney Awards 2025
BACA JUGA:Jumlah Pengguna Naik 41%, QLola by BRI Catat Volume Transaksi Rp5.970 Triliun
Dari Rumah Makan ke Produsen Makanan Siap Saji
Didirikan oleh Nenden Rospiani pada 2004 sebagai rumah makan sederhana, Restu Mande berkembang pesat hingga bertransformasi menjadi produsen makanan instan tradisional pada 2012.
Dengan teknologi retort dan vacuum packaging, produk kuliner Minang ini mampu bertahan 7–12 bulan tanpa bahan pengawet.
Dalam proses produksinya, Restu Mande juga memberdayakan perempuan desa di Cibiru Wetan, Bandung Timur.
Selain menjaga autentisitas rasa, langkah ini ikut berkontribusi pada pelestarian kuliner nusantara sekaligus pemberdayaan ekonomi lokal.
Kini, Restu Mande menghadirkan lebih dari 30 varian produk, mulai dari rendang daging sapi, rendang ayam, rendang jengkol, hingga rendang suwir, serta aneka bumbu instan khas Minang.
BACA JUGA:Ingin Berkarier di Luar Negeri? Lowongan Kerja KBRI Singapura 2025 Resmi Dibuka, Ini Syaratnya!
BACA JUGA:Tips Terbaru Pengajuan KUR BRI Agustus 2025, Cepat Disetujui dan Dana Langsung Cair
Seluruh produknya telah mengantongi sertifikasi BPOM, Halal, HACCP, dan SNI, sehingga kian dipercaya pasar domestik maupun mancanegara.
Sukses di Pasar Ekspor
Partisipasi di FHA 2025 menjadi langkah penting Restu Mande memperluas pasar. Brand ini berhasil menjalin kerja sama distribusi dengan Toko Indo di Lucky Plaza, Singapura, serta menarik minat buyer dari Thailand.