4. University of Toronto – Studies in Mathematical and Physical Sciences (Faculty of Arts and Science)
5. Curtin University – Bachelor of Engineering (Honours) – Chemical Engineering
6. University of Sydney – Bachelor of Engineering (Honours) (Chemical and Biomolecular Engineering)
7. The University of Queensland – Chemical Engineering
8. Monash University – Bachelor of Engineering (Honours)
9. The University of Adelaide – Bachelor of Engineering (Honours) (Chemical)
10. Wageningen University & Research – Environmental Sciences
11. University of New South Wales – Materials Engineering
BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah yang Lulusan nya jadi Incaran BUMN Raksasa, Seperti PT Pertamina dan BRI
Tak hanya berprestasi di kancah internasional, Naya juga lolos seleksi masuk Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD), salah satu program studi paling kompetitif di Indonesia.
Dalam sesi wawancara eksklusif bersama sumateraekspres.id, Naya mengungkapkan pilihannya untuk melanjutkan pendidikan di University of Toronto, salah satu universitas terbaik dunia yang berlokasi di Kanada.
Ia menerima Beasiswa Garuda untuk program Studies in Mathematical and Physical Sciences di Faculty of Arts and Science.
"Alasannya sederhana, karena itu memang jurusan yang saya incar sejak awal," ujar Naya dengan mantap.
Keputusan ini sekaligus menandai babak baru dalam perjalanan akademiknya. University of Toronto sendiri dikenal sebagai salah satu kampus riset ternama yang memiliki kontribusi besar dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
Di tengah pencapaiannya yang membanggakan diterima di 10 universitas luar negeri, Tsabita Nayaka Paramasyifa memberikan Tips sukses seleksi universitas
“Sebenarnya nggak ada rahasia khusus, tapi ada tiga hal yang aku pegang dari awal: belajar dengan konsisten, perkuat soft skill, dan fokus sama tujuan. dan yang kalah penting pahamin minat dan bakatnya diri masing masing tanpa takut dengan pendapat orang lain” ucapnya