Pak Mail tinggal di sebuah desa transmigrasi yang punya lahan gambut. Lokasinya di kabupaten Banyuasin, provinsi Sumatera Selatan. Pak Amir punya seorang anak perempuan bernama Ida.
Dalam film pendek ini, Pak Mail ini seorang warga biasa di desanya. Dia punya kakak yang bernama Pak Amir. Nah, Pak Amir punya anak bernama Ranti. Seorang pelajar SD di kota Palembang. Ranti, sepupu Ida, dialah tokoh utama dalam film pendek ‘Ranti Mencari Gambut’.“Ranti ini ceritanya sangat penasaran dan ingin tahu sekali apa itu gambut,” ungkap Irsyad, sang pemeran Pak Mail. Suatu hari, Ranti ikut ayah dan ibunya liburan ke desa tempat Pak Mail tinggal. Di sana, mereka menginap. Bermalam di rumah Pak Mail, yang tak lain pamannya.
Keesokan harinya, Pak Mail mengajak Ranti ke lahan gambut yang terletak tak jauh dari rumahnya. “Jadi ceritanya, di sana, Pak Mail menceritakan apa itu gambut, manfaat dan fungsinya dalam kehidupan,” beber Irsyad.Memerankan tokoh Pak Mail, Irsyad mengaku tidak ada kesulitan berarti. “Tapi namanya adu acting dengan anak-anak, mereka kadang kurang fokus, kurang respon. Juga kurang banyak tanya saat scene dialognya. Mungkin karena belum paham apa itu gambut. Entah mengerti atau tidak, pokoknya menganggung-angguk saja. Tapi selebihnya semua lancar,” tutur dia.
Agar bisa menjelaskan soal gambut, Irsyad mengaku banyak membaca, searching di google dan bertanya dengan warga serta Kepala Desa (Kades) setempat. “Karena bahasa dan penjelasan di Google sangat tinggi, sudah pasti susah dipahami anak-anak. Jadi bahasanya saya sederhanakan agar mudah dimengerti dalam dialog,” katanya.Dialog dalam pembuatan film pendek tersebut menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Palembang. “Kita syuting di Desa Sidomulyo dan Desa Tanjung Lago. Jadi menginap di sana. Seru,”pungkas Irsyad.(*/)
Kategori :