PALEMBANG - Da'i kondang, Prof Dr H Abdul Somad, LC, MA, PhD hadir di acara haul ke-17 almarhumah Nyimas Hj Ningayah ibunda pengusaha sekaligus tokoh masyarakat Sumsel, Kms H Abdul Halim Ali, Kamis (13/4) malam.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Abdul Somad sapaan UAS menyampaikan lima poin yang merupakan intisari dari peringatan haul ibunda Kms H Abdul Halim Ali dan sang ayah almarhum Kms Ali. “Kegiatan ini bentuk mengimplementasikan kecintaan dan rasa baktinya seorang anak kepada kedua orang tuanya,” ujar UAS.Ia pun mengakui banyak belajar dari Kms H Abdul Halim Ali. " Ini harusnya menjadi contoh bagi kita bagaimana cara berbakti kepada kedua orang tua meskipun keduanya telah meninggal dunia," sebut UAS.
Gubernur Sumsel, H Herman Deru menyampaikan rasa terima kasih atas undangan tersebut. "Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan safari Ramadan yang diselenggarakan Pemprov Sumsel," sebut Deru.Kms H Halim selaku tuan rumah menyebut saat ini kondisi kesehatannya agak kurang baik. “Namun, saya berterima kasih atas kehadiran tamu dan undangan di acara haul kedua orang tuanya ini,” tuturnya.
Sementara itu, esok harinya UAS memberikan ceramah Peringatan Nuzulul Qur'an di Masjid Al-Hayza Desa Serinanti, Jumat (14/4). UAS mengatakan orang yang sudah berwakaf masjid dilapangkan pahalanya.“Ini merupakan perbuatan yang sangat mulia bisa membangunkan masjid untuk kedua orangtuanya,” tutur UAS dihadapan ribuan jemaah Masjid Al-Hayza Desa Serinanti, kemarin.
UAS mengatakan, awalnya sebelum di bangun masjid lokasi ini akan dibangun pom bensin. Tapi salah satu putrinya, lokasi tersebut di bangun masjid yang berdiri megah. “Kalau ingin membalas budi orang tua bangunkan masjid sebelum kita menutup mata,” ujarnya.Ia juga berharap apa yang telah dilakukan tersebut menjadi inspirasi yang lain. “Semoga ini jadi inspirasi untuk melakukan hal yang sama. Jangan sampai seperti ayam mati di lumbung padi,” cetusnya.(kms/uni)
Kategori :