SUMATERA EKSPRES.ID – Bukan sekadar bumbu dapur, bawang putih kembali menarik perhatian para pakar kesehatan karena kandungan nutrisinya yang potensial dalam mendukung kesehatan pembuluh darah dan mencegah penyakit serius seperti stroke.
Studi terbaru dan pengalaman empiris menunjukkan bahwa konsumsi bawang putih secara teratur dapat memberikan manfaat signifikan dalam mengurangi faktor risiko stroke.
Meski tidak berfungsi sebagai pengobatan utama, rempah yang memiliki aroma khas ini mengandung berbagai senyawa aktif yang bersifat anti-inflamasi, antioksidan, serta mampu menstabilkan tekanan darah.
BACA JUGA: Minimalisir Dampak Lingkungan, PT SLR Kurangi Beban Batubara di Stockpile Bertahap Hingga 50 Persen
BACA JUGA:7 Alasan Mengapa Toyota Avanza Tetap Jadi Mobil Pilihan Utama Keluarga Indonesia di 2025
1. Mengurangi Peradangan dalam Pembuluh Darah
Bawang putih mengandung senyawa sulfur, seperti allicin, yang terbukti memiliki efek anti-inflamasi.
Kandungan ini membantu mengurangi peradangan kronis pada sistem kardiovaskular, yang menjadi salah satu penyebab utama penyumbatan arteri dan stroke.
2. Bertindak sebagai Antioksidan Alami
Selain itu, bawang putih juga bertindak sebagai antioksidan alami. Antioksidan berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif, kondisi yang juga berkaitan erat dengan penyakit jantung dan stroke iskemik.
BACA JUGA:Mobil Bekas Murah di Bawah 100 Juta Terbaik 2024: Solusi Irit dan Handal untuk Keluarga Indonesia
BACA JUGA:Seleksi Elang Andalas Muda Dimulai Besok! Turnamen EPA SFC U-20 Pakai Sistem Gugur Langsung
3. Menurunkan Tekanan Darah Secara Alami
Hipertensi merupakan salah satu pemicu utama stroke. Mengonsumsi bawang putih dipercaya mampu menurunkan tekanan darah dengan cara melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.
Efek vasodilatasi ini membantu mengurangi beban kerja jantung.
4. Mencegah Pembekuan Darah (Trombosis)
Kandungan aktif dalam bawang putih juga memiliki efek antikoagulan ringan, yang membantu mencegah pembentukan bekuan darah atau trombosis.
Kondisi ini sangat penting untuk dikendalikan karena dapat menyebabkan penyumbatan di otak dan memicu stroke mendadak.
BACA JUGA:Diduga Kriminalisasi, Kuasa Hukum David Ariwibowo Ajukan Praperadilan ke PN Kayu Agung