MUBA, SUMATERAEKSPRES.ID - Kecelakaan tragis di momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 terjadi di ruas Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Jambi. Tepatnya di wilayah Km 123, Dusun 4 Desa Srigunung, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Peristiwa tabrakan beruntun antara mobil Pajero Sport BG 999 AA dengan empat sepeda motor itu terjadi Selasa (24/12) pukul 11.30 WIB. Tiga orang pengendara motor tewas dan dua lainnya terluka berat. Korban yang meregang nyawa dalam insiden itu yakni Anggi, Hengki, dan Riki, ketiganya merupakan warga Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin.
Sementara dua korban yang terluka yaitu Darmadi (29), sopir Pajero Sport asal Kecamatan IB II Palembang, dan Muhammad Ashril Mahardika (24), penumpang mobil, warga Kecamatan IT III Palembang.
Kasat Lantas Polres Muba, AKP Pandri Putra Simbolon menjelaskan, kecelakaan maut itu berawal saat Pajero Sport yang disopiri Darmadi melaju dari arah Jambi menuju Palembang. Ketika melintasi jalan lurus menurun, mobil yang melaju kencang itu berusaha mendahului truk ada di depannya.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut Jalintim Srigunung, Pajero Sport Hantam 4 Motor, 3 Tewas dan 2 Luka
Begitu masuk lajur kanan dan hendak kembali ke lajur kiri, mobil menyenggol sepeda motor Honda Revo tanpa plat nomor polisi yang dikendarai Saibi. Setelah itu, Pajero Sport menyerempet motor Scoopy Matic bernomor polisi BG 6133 JX yang dikendarai Alfian.
Sang sopir tidak bisa lagi mengendalikan laju mobilnya. Pajero Sport itu bergerak ke kanan, lalu menabrak sepeda motor Honda Beat Matic bernomor polisi BG 3312 ADH yang dikendarai Anggi, yang berboncengan dengan Hengki.
Setelah itu, mobil menghantam Yamaha Vixion bernomor polisi BG 5212 ACH yang dikendarai Riki Turnando. Saking kencangnya tabrakan, Anggi, Hengki dan Riki meregang nyawa di lokasi kejadian.
Sedangkan mobil pun terhenti di pinggir jalan dengan body ringsek cukup parah.
"Kami turut berduka cita atas korban yang meninggal dunia dan luka-luka. Kami masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti dari kecelakaan ini,” beber AKP Pandri. Untuk sementara, kondisi jalan yang menurun dan kesalahan sopir mobil yang berupaya mendahului kendaraan lain diduga menjadi penyebab utama kecelakaan maut ini
BACA JUGA:Kecelakaan Pagi Tadi, Pajero Sport Berplat Yogya Hantam Tiang LRT di Jantung Palembang!
AKP Pandri mengimbau para pengendara untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan berhati-hati, terutama saat melintasi jalan rawan kecelakaan seperti Jalintim. Ada pun para korban yang terluka dilarikan ke RSUD Sungai Lilin untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Salah satu pengendara motor yang selamat, Saibi, mengatakan kalau dia saat itu mengendarai motornya sambil membawa dagangan pentol. Dia melaku dari arah Palembang menuju arah Jambi. Sampai di tanjakan, Saibi melihat mobil Pajero Sport melaju dengan kecepatan tinggi dan mencoba menyalip kendaraan lain.