LAHAT,SUMATERAEKSPRES.ID -Kecelakaan lalu lintas terjadi di bawah Jembatan Benteng Sungai Lematang, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Jumat (20/12), sekitar pukul 05.00 WIB. Mobil Rush berwarna merah dengan nomor polisi BG 1601 EN, terjatuh ke sungai itu.
Menurut informasi dari Satlantas Polres Lahat, mobil dikemudikan Endang Mardiansyah (45), warga Desa Suka Cinta, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Saat kejadian, pengemudi hendak mundur untuk berputar arah. Tapi tidak menyadari kalau di pinggir jalan itu tidak ada pembatas tembok penahan.
BACA JUGA:Empat Pencuri Kotak Amal Masjid Terekam CCTV, Uang Raib Rp300 Ribu dan Kerugian Kotak Amal Rp3 Juta
BACA JUGA:PTBA Jadi Perusahaan Terbaik di Ajang Serelo CSR Award 2024
Akibatnya, mobil nyemplung ke sungai dan berakhir dalam posisi ban di bagian atas. Kerusakan cukup parah. Tapi untungnya tidak ada korban jiwa. Sopirnya hanya mengalami luka di leher belakang dan harus mendapatkan perawatan medis. Meskipun demikian, kondisi pengemudi dilaporkan tidak mengancam jiwa.
Sementara mobil hingga pagi masih di dasar sungai dan jadi tontonan warga. "Pagi-pagi lihat mobil ‘mandi’ di Sungai Lematang," ujar Iren, warga Tanjung Payang Lahat Selatan.
Kecelakaan ini diduga disebabkan oleh kelalaian pengemudi yang tidak berhati-hati dalam berkendara. “Kurangnya kompetensi dalam mengemudi," ujar Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga S.Ik melalui Kasat Lantas AKP Agus Gunawan Setyahadi.
Proses evakuasi pun jadi tontonan warga. Apri warga sekitar, mengungkapkan lokasi itu memang rawan karena tidak ada pembatas jalan di sekitar sungai. “Kami berharap ada perbaikan untuk mencegah kecelakaan serupa," imbuh dia.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam berkendara, terutama di daerah-daerah yang rawan kecelakaan. Seperti kawasan sekitar jembatan yang tidak dilengkapi dengan pembatas jalan yang memadai.(gti/)