PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Dalam upaya mendukung program pemberian makanan bergizi gratis, Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJI) Sumatera Selatan melakukan simulasi penyajian di SDN 176 Sekojo Palembang.
Acara ini bertujuan memperkenalkan konsep makanan bergizi yang melibatkan pengusaha jasa boga lokal di Sumsel dan menjadi bagian dari pelaksanaan program pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN).
BACA JUGA:APJI Dorong Pemilik Katering-Restoran Urus Legalitas, Sambut Program Makan Bergizi Gratis
BACA JUGA:Ketua DPD APJI Gelar Halalbihalal, Jalin Silaturahmi
"Kami, APJI, terdiri dari para pengusaha jasa boga profesional di Sumsel siap mendukung program makanan bergizi gratis.
Dengan pengalaman dan sertifikasi yang kami miliki, kami ingin berkontribusi langsung dalam pelaksanaannya," ungkap Ketua APJI Sumsel, Hj Sulaiha SSos, kemarin.
Dikatakan, saat ini APJI Sumsel memiliki lebih dari 80 anggota yang telah memenuhi standar legalitas dan kualifikasi profesional.
Juga memiliki 16 DPC APJI yang tersebar di Sumsel. Dalam simulasi kali ini, 50 pengusaha jasa boga di Palembang turut berpartisipasi, menyajikan menu makanan sehat seperti ayam kecap, susu, buah, dan sayuran.
Hal ini menunjukkan kesiapan APJI terlibat aktif dalam program makanan bergizi gratis.
"Kami sudah memiliki standar operasional, mulai dari dapur yang memenuhi syarat hingga SDM bersertifikasi.
Dengan demikian, kami berharap pemerintah melibatkan APJI dalam program ini, mengingat kami adalah wadah yang berkompeten di bidang jasa boga," tambahnya.
Dia pun meminta pemerintah memberikan kesempatan lebih besar ke pengusaha lokal untuk terlibat langsung.
Dengan lebih dari 450 sertifikasi yang dimiliki anggota, APJI menunjukkan mereka siap memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan BGN.
"Kami bukan hanya menawarkan makanan bergizi, juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melibatkan pengusaha jasa boga yang terdidik dan profesional," kata Hj Sulaiha.
Sebagai organisasi yang berperan aktif di sektor jasa boga, APJI berupaya memperkuat kemitraan dengan pemerintah dan instansi terkait.