SUMATERAEKSPRES.ID – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan program Asta Cita Presiden Prabowo, Persit Kartika Chandra Kirana PD II/Sriwijaya Palembang menggelar acara Panen Raya bersama anggota Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 0418/Palembang.
Kegiatan ini berlangsung di Taman Aspirasi dan Dapur Sehat yang terletak di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Kalidoni, Palembang, pada Senin (25/11/2024).
Acara ini dipimpin oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD II/Sriwijaya, Ny. Rika Naudi Nurdika, yang didampingi oleh Ny. Anan Aminto dan Ny. Indah Ferdiansyah, Ketua Persit KCK XLII Kodim 0418/Palembang beserta pengurus ranting Persit KCK XLII Kodim 0418/Palembang.
BACA JUGA:Netanyahu Terjerat Kasus Penipuan dan Suap di Israel, Proses Persidangan Berlarut-larut
Ny. Rika Naudi Nurdika menjelaskan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan bentuk dukungan Kodam II/Sriwijaya terhadap program pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan dan konsumsi makanan bergizi.
“Hari ini kami melakukan panen raya sayuran dan ikan lele yang ada di Taman Aspirasi Kodam II/Sriwijaya sebagai kontribusi terhadap swasembada pangan,” ujarnya.
Taman Aspirasi ini, menurutnya, merupakan hasil gagasan Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI M. Naudi Nurdika.
BACA JUGA:BMKG Ingatkan Warga Sumatera Selatan Waspadai Hujan Ekstrem pada 26 November 2024
BACA JUGA:Palembang Kota Tertua di Indonesia dengan Sejarah yang Kaya
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui konsep pertanian perkotaan yang terintegrasi dengan sarana pompanisasi, instalasi air bersih, dan pengelolaan Unit Pelayanan Makanan Bergizi (UPMB).
“Taman Aspirasi ini tidak hanya sebagai pusat pertanian perkotaan, tetapi juga akan menyediakan 3.000 porsi makanan bergizi setiap hari, yang ditujukan untuk ibu hamil, balita, dan pelajar,” tambahnya.
Ia juga menambahkan bahwa taman ini bertujuan untuk menyediakan pangan mandiri, mencakup sayuran, ikan, ayam, telur, dan sumber air tanpa ketergantungan pada listrik PLN.
BACA JUGA:Mendikdasmen Komitmen Tuntaskan Masalah 295 Ribu Guru Tanpa Ijazah S1/D4
BACA JUGA:OPPO RUN 2024 di Bali Acara Lari Berskala Internasional yang Menarik 5.000 Peserta dari 23 Negara