LAHAT, SUMATERAEKSPRES.ID – Hujan deras yang mengguyur kawasan Hulu Sungai Lim, Kecamatan Gumay Ulu, pada Senin sore (17/11), mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah hilir Sungai Lim.
Dampaknya dirasakan khususnya di Desa Tanjung Sirih dan Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat.
Banjir yang terjadi merendam beberapa rumah warga dengan ketinggian air yang bervariasi. Tidak hanya itu, Jalan Lintas Lahat-Pagaralam melalui Pulau Pinang juga terendam air hingga setinggi 30 cm, sehingga mengganggu aktivitas lalu lintas.
Kendaraan yang melintasi jalan utama tersebut harus berhati-hati akibat genangan air yang cukup tinggi.
BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Jalan Provinsi Putus, Mobil dan Motor Terperosok, Palembang Langganan Banjir
BACA JUGA:Sebagian Besar Sumsel Curah Hujan Tinggi, Daerah Rawan Bencana Hidrometeorologi Waspada
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Lahat, H. Ali Afandi, membenarkan kejadian ini. “Ya, banjir melanda Desa Lubuk Sepang dan Tanjung Sirih. Air mulai surut,” ujarnya pada Senin malam (18/11).
Penyebab dan Dampak Banjir
Banjir ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur kawasan Gumai Ulu dan sekitarnya, menyebabkan meluapnya Sungai Lim.
Aliran air dari sungai tersebut kemudian membanjiri permukiman dan ruas jalan utama yang menghubungkan Lahat dan Pagaralam. Akibatnya, akses lalu lintas terganggu, dan beberapa kendaraan mengalami hambatan saat melintas.
BACA JUGA:Chico Diuntungkan, Jonatan Ganti Lawan, 6 Kontestan Mundur Termasuk Ginting
BACA JUGA:Fasilitas Modern, Suasana Nyaman dan Estetis
Camat Pulau Pinang, Anton, turut mengonfirmasi situasi tersebut. “Genangan air di jalan utama mulai surut, meskipun sebelumnya sempat mengganggu aktivitas warga dan kendaraan yang melintas,” jelas Anton.
Dia juga menambahkan bahwa tim gabungan terus memantau situasi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak.
Upaya Penanganan dan Himbauan
Tim tanggap darurat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat bersama aparat setempat terus bekerja untuk memulihkan situasi.
Pembersihan jalan dan pemantauan kondisi di lokasi terdampak dilakukan secara intensif untuk mencegah kemungkinan banjir susulan.