PALEMBANG - Kapolda Sumsel Irjend Pol Albertus Rachmat Widodo S.Ik mengunjungi KPU Sumsel. Kedatangannya diterima Ketua KPU Sumsel Amrah Muslimin, SE, dan empat komisioner lainnya.
Disana, Kapolda sempat diberikan tontonan selayang pandang mengenai wilayah pemilihan yang dibawahi KPU Provinsi Sumsel. Kapolda Sumsel mengatakan, kunjungannya kekantor KPU Provinsi Sumsel ini sendiri dalam rangka melihat dari dekat kerja yang dilakukan KPU. Dijelaskan Kapolda, dari peta tingkat kerawanan pemilu 2024, Sumsel masuk dalam Provinsi dalam tingkat kerawanan sedang. "Sumsel masuk dalam tingkat kerawanan sedang. Dan untuk indeks pemilu beberapa Dimensi, kita terbaik nomor 2 hingga nomor se-Indonesia. Ini merupakan prestasi dari KPU Sumsel," ungkapnya. Baca juga :KPU Musi Rawas Dilaporkan ke Bawaslu Baca juga : 200 OKI Warga Lapor KPU Sedangkan kontestasi masuk dalam urutan ke-6. "Kalaupun ada perseteruan tidak terlalu rawan. Dibandingkan provinsi Jambi, jauh dibawah Sumsel. Jambi urutan ke-9. Berdasarkan data tahun 2020 termasuk tidak aman. Sumsel sendiri yang di ketahui angka partisipan tinggi. Artinya memenuhi target. Ini lanut dia harus dipertahankan dengan apa yang sudah dicapai. "Kita juga minta arahan dari ketua, kabag dan kasubag.demi lancarnya pesta Demokrasi," ungkapnya. Ketua KPU Provinsi Sumsel, Amrah MusliminSE menjelaskan, komisioner KPU sejauh ini merupakan komisioner pada 1 periode. Baca juga : Kursi Dapil Berkurang, KPU Kena Protes Baca juga : Siap Pertemukan Partai Ummat dan KPU Artinya dalam proses tahapan habis waktu nanti, semua komisioner masih bisa mengikuti seleksi KPU Provinsi. "Seleksi dilaksanakan pada bulan Agustus 2023 mendatang. Dan sesuai tahapan pada tanggal 11 November 2023, yang terpilih akan dilantik," kata dia. Namun sejauh ini masih dilakukan judicial review tentang pengajuan perpanjangan masa kerja KPU se Indonesia. Mengingat dekatnya pemilu 2024 mendatang. Dan saat ini, menurut Amrah, tengah berproses pada Mahkamah Konstitusi (MK). Juga dijelaskan, KPU sudah melantik anggota PPK. Juga sudah menjaring sebanyak anggota PPS yang kini tengah berjalan. Untuk penjaringan POK dan PPS ini sendiri melalui sistem CAT. Amrah juga menjelaskan, sejauh ini Sumsel juga masuk kategori kerawanan sedang. (Iol)
Kategori :