Tak hanya itu, baru-baru ini nomor Wakapolres OKI Timur, Kompol Polin Pakpahan, juga dicatut oleh pelaku dengan modus serupa.
"Jangan percaya, itu penipuan," ujarnya saat dimintai keterangan mengenai nomor baru yang beredar di wilayah Muratara.
Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi, melalui Kasat Reskrim AKP Herman Junaidi, mengonfirmasi bahwa pihaknya sedang melakukan investigasi.
BACA JUGA:6 Ciri Anak Saleh dalam Kehidupan Sehari-hari, Harta Karun Terbesar Setiap Orangtua
Masyarakat diminta untuk segera melaporkan pesan mencurigakan atau penipuan dengan modus yang sama.
Masyarakat diimbau untuk tidak ragu melakukan verifikasi melalui jalur resmi sebelum menanggapi pesan dari nomor yang tidak dikenal.
Kepolisian juga mengingatkan agar tidak sembarangan membagikan data pribadi atau informasi sensitif melalui aplikasi pesan instan seperti WhatsApp.
"Kami terus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya waspada terhadap berbagai modus penipuan.
Langkah preventif dan kesadaran masyarakat adalah kunci utama untuk meminimalkan dampak penipuan seperti ini," tambahnya.
Bagi mereka yang telah menjadi korban atau menerima pesan mencurigakan, segera laporkan ke kantor polisi terdekat untuk mendapatkan tindak lanjut.