PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID–Museum dr AK Gani menerima penghargaan Pengawasan Kearsipan Internal dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, ini diberikan langsung kepada Kepala Museum, Priyanto Gani. Ini menunjukkan komitmen Pemkot Palembang dalam mendorong kesadaran pentingnya pengelolaan arsip di berbagai instansi.
Selain itu, Kesultanan Palembang Darussalam juga mendapatkan penghargaaan yang sama. Penghargaan ini diterima langsung oleh Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama RM Fauwaz Diradja SH M Kn, di ruang rapat Parameswara Setda Kota Palembang pada Senin kemarin (2/9).
Acara diselenggarakan oleh Pemkot Palembang melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang ini turut menjadi ajang sosialisasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), dilanjutkan dengan Pemberian Penghargaan Pengawasan Kearsipan Internal 2024 dan Pencanangan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA).
Selain itu, acara tersebut juga mencakup Penandatanganan Fakta Integritas oleh Dinas dan OPD dalam lingkup Pemkot Palembang, menandai komitmen bersama dalam menjaga kearsipan yang baik.
BACA JUGA:Jangan Berlebihan Makan Durian, Ini 4 Dampak Negatifnya
BACA JUGA:Catat, Ini Dia Rahasia Mengubah Barang Antik di Rumah Jadi Peluang Bisnis, Bakal Banjir Cuan Nih!
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Pj Walikota Palembang Ucok Abdulrauf Damenta, yang juga menyampaikan apresiasinya terhadap upaya Kesultanan Palembang Darussalam dalam melestarikan arsip-arsip bersejarah.
“Penghargaan ini adalah bentuk pengakuan terhadap keseriusan Kesultanan Palembang Darussalam dalam menjaga memori kolektif kita bersama. Arsip-arsip ini sangat penting sebagai bukti sejarah dan budaya yang harus terus dilestarikan,” ujar Ucok.
Pada kesempatan tersebut, ditanda tangani nota kesepahaman (MoU) antara Kesultanan Palembang Darussalam dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang.
MoU ini mengatur kerja sama dalam pemanfaatan informasi arsip statis, yang merupakan arsip bernilai sejarah tinggi.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, SMB IV menyerahkan salinan naskah kuno yang berisi denah komplek pemakaman Raja-Raja Palembang di Kawah Tekurep, 3 Ilir Palembang, yang diterima langsung oleh Pj Walikota Palembang.
BACA JUGA:Jelang Ditutup 6 September, Pelamar CPNS 2024 Capai 2 juta Orang, Berikut 20 Instansi Sepi Peminat
BACA JUGA:Persiapan Mental dan Spiritual: Pemain Timnas Indonesia Umroh Sebelum Hadapi Arab Saudi
Turut hadir dalam acara ini sejumlah tokoh penting, di antaranya R.M.Rasyid Tohir, Dato’ Pangeran Nato Rasyid Tohir, Raden Zainal Abidin Rahman Dato' Pangeran Puspo Kesumo, Dato’ Pangeran Suryo Febri Irwansyah (Vebri Al Lintani), Pangeran Yudo Heri Mastari, Pj Sekda Kota Palembang H. Aprizal Hasyim, Direktur Akuisisi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Wawan, Kepala Dinas Kearsipan Provinsi Sumatera Selatan Hj. Tarbiyah Yahya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang Herly Kurniawan, serta Kepala Museum dr AK Gani, Priyanti Gani.
Pj Walikota Palembang Ucok Abdulrauf Damenta juga mengapresiasi langkah Sultan SMB IV dalam menyerahkan salinan naskah kuno denah komplek pemakaman Raja-Raja Palembang.