Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto, menjelaskan bahwa inisiatif Zero Waste to Landfill adalah langkah awal dalam menghadapi krisis sampah global.
“Kami memahami bahwa pengelolaan sampah yang efektif adalah tanggung jawab bersama. Sebagai BUMN, BRI berkomitmen untuk menerapkan prinsip ekonomi sirkular. Kami berharap program ini dapat mendukung kelestarian lingkungan dan target pemerintah Indonesia Net Zero Emission 2050,” ujarnya.
Lutfiyanto menambahkan, “Keberhasilan awal program ‘Yok Kita Gas’ menjadi motivasi untuk terus mengembangkan dan memperluas inisiatif ini.
Dengan pengelolaan sampah yang berkelanjutan, kami berharap dapat mengurangi ketergantungan pada tempat pembuangan akhir, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan menciptakan ekonomi sirkular yang berkelanjutan.”