BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Kerusakan parah infrastruktur yang terjadi lantaran banjir bandang dan luapan Sungai Ogan beberapa waktu terus diperjuangkan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) untuk dapat dibangun kembali.
Penjabat Bupati OKU, M Iqbal Alisyahbana menyampaikan, untuk penanganan dampak banjir tersebut, Pemkab OKU sudah langsung berkoordinasi dengan BNPB.
“Tujuannya supaya ada percepatan untuk perbaikan fasilitas fasilitas yang sudah mengalami kerusakan,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Kalaksa BPBD Sumsel tersebut. Karena cukup banyak infrastruktur yang mengalami kerusakan akibat dilanda banjir bandang.
Disebutnya, dari koordinasi dengan pihak BNPB, sudah langsung direspon. Disamping itu juga ada rencana untuk perbaikan rumah yang mengalami kerusakan akibat banjir.
BACA JUGA:8 Ruas Jalan Diselesaikan Tahun Ini, Bupati Enos Launching Infrastruktur 2024
BACA JUGA:Waskita Karya Siap Sambut HUT RI ke-79 di IKN dengan Infrastruktur Prima
Untuk di Kabupaten OKU, lanjut Iqbal, rencana akan mendapat bantuan sebanyak 114 rumah. Baik itu bangunan rumah yang mengalami kerusakan berat, sedang maupun ringan.
Juga ada fasilitas jembatan, tembok penahan yang mengalami kerusakan juga akan ada bantuan dari pusat. “Dalam waktu dekat Insya Allah kita akan dibantu BNPB,” ujarnya.
Selain itu, juga akan ada kegiatan tambahan yang akan dilakukan BNPB di Kabupaten OKU. Untuk jembatan ada sekitar 20 unit jembatan yang diusulkan untuk bisa direalisasikan.