KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Untuk memastikan anggaran bagi para pasukan biru Dinas Lingkungan Hidup (DLH) OKI memang terealisasi untuk 241 petugas, kemarin (21/8) Komisi III DPRD OKI mendata jumlah pasukan kuning.
Jauhari, anggota Komisi III DPRD OKI, mengatakan, petugas kebersihan diundang guna memastikan jumlah yang dianggarkan untuk petugas kebersihan benar tersalurkan.
"Selama lima tahun saya bergabung di Komisi III baru dua kali Kepala DLH datang memenuhi rapat Banggar," terangnya. Diakuinya, selama ini anggaran selalu dikucurkan untuk DLH tersebut.
“Kami berterima kasih kepada seluruh petugas kebersihan yang sudah membersihkan Kota Kayuagung. Karena itu, pihaknya berkewajiban memberikan sembako kepada seluruh petugas kebersihan,” jelasnya seraya berharap agar kebersihan di Kayuagung terus terjaga.
BACA JUGA:DLH Banyuasin Tindaklanjuti Dugaan Pencemaran Limbah PT CLL, Hasilnya Negatif
BACA JUGA:Sosialisasi DLH Palembang, Mendorong Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah
Sementara itu, Adi Irawan, petugas pasukan biru DLH OKI mengaku, tidak mengetahui alasan DPRD OKI memanggil mereka. "Kami diberitahu Selasa (20/8) disuruh datang ke DPRD OKI," bebernya.
Ia juga mengaku baru pertama kalinya diundang ke DPRD OKI. “Kami disuruh membawa KTP dan buku rekening,” ujarnya bersama 20 anggota pasukan biru lainnya.