SUMATERAEKSPRES.ID - PEMERINTAH KABUPATEN BANYUASIN, akan berkolaborasi dengan semua pihak baik TNI/Polri, Manggala Agni, BPBD, pihak perusahan perkebunan dan seluruh masyarakat Banyuasin untuk menanggulangi karhutbunla.
“Kita harus kolaborasi semua pihak,”kata Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid saat memberikan kata sambutan Apel Kesiapsiagaan Karhutbunla 2024 di halaman Kantor Bupati Banyuasin, Rabu (31/7).
BACA JUGA:Patroli Gabungan dan Edukasi Karhutla di Gumay Ulu: Langkah Proaktif Cegah Bencana, Mantap!
BACA JUGA:Api Bakar Gambut Sedalam 1 Meter di Muara Enim, Tinggal Asap Karhutla
Ia menambahkan Tahun 2024 ini, pihaknya mengharapkan kembali kerja sama dan kekompakan dalam penanggulangan karhutbunla di Kabupaten Banyuasin kepada semua pihak.
”Sehingga dapat mewujudkan zero hotspot maupun zero firespot, ”ungkapnya.
Diakuinya pada Tahun 2023 lalu Pemkab Banyuasin bersama seluruh pihak telah berhasil melakukan pengendalian karhutbunla.
“Ini merupakan prestasi yang telah dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan juga semua pihak,” tuturnya.
Dalam apel itu diikut unsur TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, Damkar, Satpol-PP, camat, kepala desa serta unsur-unsur terkait lainnya seperti perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin.
BACA JUGA:Pemda Mulai Dibuat Pusing, Ancaman Karhutla di Sumsel Meningkat
“Apel ini digelar untuk memastikan kesiapsiagaan personel untuk menanggulangi kebakaran lahan dan hutan apabila terjadi di wilayah Kabupaten Banyuasin," ucapnya.
Turut hadir dalam giat itu, Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo Sik, Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan, Kodim 0430 Banyuasin dan unsur terkait lainnya.(adv)