SUMATERAEKSPRES.ID - Kloter terakhir, Jemaah Haji Indonesia sudah diberangkatkan ke Indonesia melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi, Senin 22 Juli 2024 pukul 01.00 WAS.
Kepala Daker di Bandara AMMA, Madinah, Arab Saudi, Abdillah mengatakan dengan kepulangan kloter terakhir jemaah haji Indonesia, maka berakhir juga masa operasional layanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.
Lanjut Abdillah, Selama masa operasional haji 1445 H atau 2024 M, PPIH Arab Saudi Daker Bandara sudah melayani kepulangan 212.719 jemaah haji dan 2.745 petugas kloter. "Nah Seluruh jemaah yang dipulangkan terbagi dalam 553 kloter," jelasnya
Abdillah merincikan, total jemaah haji reguler yang wafat saat musim haji tahun 2024 ini berjumlah 461 orang jemaah haji, dan yang saat ini masih menjalani perawatan di RS Arab Saudi sebanyak 62 orang jemaah haji.
"62 orang Jemaah masih dirawat di RS naik di mekkah ataupun Madinah, dan seluruh biaya perawatan ditanggung langsung oleh pemerintah Arab Saudi," jelasnya.
Selanjutnya, ke 62 Jemaah haji Indonesia yang masih dirawat ini akan dipulangkan segera jika kondisi kesehatan sudah membaik.
"Ya nanti untuk ke 62 jemaah haji setelah dinyatakan sehat dan mendapat izin dari rumah sakit setempat baru akan dipulangkan," jelasnya.
Nasrullah Jasam, Ketua PPIH Arab Saudi mengatakan pihaknya memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada semua pihak, baik PPIH di Tanah Air maupun PPIH Arab Saudi yang sudah melayani jemaah haji indonesia dengan sangat baik.
BACA JUGA:BPBD Prabumulih Siaga: Dirikan 3 Posko Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan, Ini Kata Kepala BPBD!
"Sejak awal proses pemberangkatan dan juga pemulangan semuai petugas PPIH sudah menunjukkan komitmennya dengan sangat baik, terima kasih," ujarnya.
Nasrullah mengatakan, selanjutnya untuk pemulangan petugas Haji akan dilakukan secara bertahap mulai selasa (23/7/2024). "Nanti besok, petugas haji akan mulai dipulangkan bertahap," katanya
"Ia berharap tugas suci yang dilakukan para petugas haji baik di arab saudi maupun di Indonesia akan menjadi nilai ibadah yang sama pahalanya dengan haji yang mabrur.