Adu Banteng Truk VS Avanza, Supir Luka Berat

Senin 15 Jul 2024 - 17:22 WIB
Reporter : Yudhi Ariandi
Editor : Irwansyah

MUBA, sumateraekspres.id - Kecelakaan tragis kembali menyita perhatian di Jalintim Palembang-Jambi, ketika sebuah dump truk dan mobil Avanza terlibat dalam tabrakan sengit.

Insiden ini terjadi pada Senin (15/7) sekitar pukul 13.30 WIB, tak jauh dari simpang Telkom di Kelurahan Sungai Lilin Jaya, Kecamatan Sungai Lilin.

Kecelakaan tersebut, meskipun tidak mengakibatkan korban jiwa, meninggalkan luka berat pada supir minibus, Heru (48), yang bekerja di PTPN Bentayan.

Heru mengalami luka kepala serius dan segera dilarikan ke RSUD Sungai Lilin untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Menurut keterangan dari saksi mata, Sukri, warga Desa Srigunung, kecelakaan terjadi saat minibus yang dikemudikan Heru tiba-tiba berbelok ke kanan di jalan lurus.

Hal ini menyebabkan benturan langsung dengan dump truk yang sedang membawa tangkos sawit.

BACA JUGA:Menggali Kekayaan Budaya Muba: Andai-Andai sebagai Warisan Sastra Lisan!

BACA JUGA:Pemkab Muba Support Panjat Pinang 79 Batang. Terbanyak di Indonesia, Kebanggaan untuk Sumsel

"Saya dari arah Jambi menuju Palembang. Minibus keluar dari simpang PTP dan kami beriringan dalam perjalanan. Mobil saya berada di belakang minibus," ungkap Sukri.

Sukri menambahkan, "Tidak tahu kenapa tiba-tiba minibus ini melebar ke kanan jalan. Ada kemungkinan sopirnya mengantuk."

Sopir dump truk, Rendi, warga Kelurahan Sungai Lilin, mengaku tidak sempat menghindari tabrakan karena minibus tiba-tiba muncul di depannya.

"Truk tidak bisa menghindar dan terjadi tabrakan," jelas Rendi.

Akibat kecelakaan ini, dump truk terbalik sementara minibus mengalami kerusakan serius di bagian kanan. Kondisi lokasi kejadian juga memprihatinkan.

Kasat Lantas Polres Muba, AKP Padli S, menjelaskan bahwa ruas Jalintim dikenal rawan kecelakaan, terutama karena sering dilintasi kendaraan berat.

"Jalan panjang dan lurus seringkali membuat pengemudi lengah atau mengantuk," tegasnya.

Kategori :