SUMATERAEKSPRES.ID - Kebanyakan rumah di Amerika Serikat tidak memiliki pagar, berbeda dengan di Indonesia, terutama di perumahan kelas menengah yang biasanya memiliki pagar tinggi.
Alasan utama penggunaan pagar di Indonesia adalah untuk keamanan dan privasi, mengingat tingginya risiko tindak kriminal.
Sebaliknya, pemilik rumah di Amerika Serikat tidak terlalu mengkhawatirkan hal ini meski tanpa pagar.
Menurut sebuah studi dari American Housing Survey, hanya sekitar 17% rumah di Amerika yang memiliki pagar di bagian depan .
Pemilik rumah di Amerika Serikat tidak terlalu mengkhawatirkan hal ini meski tanpa pagar.
Data dari FBI menunjukkan bahwa tingkat kejahatan properti di Amerika Serikat telah menurun selama dekade terakhir, yang bisa menjadi salah satu alasan mengapa banyak rumah tidak memiliki pagar.
BACA JUGA:Bye-bye Rumah Kusam, Begini Cara Mudah Mengatasi Dinding Lembap dan Mengelupas, Dijamin Gak Boncos!
BACA JUGA:Transformasi Rumah Lebih Hijau, Sejuk, Indah dengan 15 Jenis Tanaman Pagar Alami
Berikut adalah beberapa alasan mengapa rumah di Amerika Serikat tidak harus berpagar:
1. Biaya Tinggi
Pemasangan pagar di Amerika Serikat, terutama di bagian depan rumah, mahal.
Meskipun bisa dilakukan secara mandiri, tetap ada biaya bahan yang harus dikeluarkan.
Selain itu, izin dari pemerintah kota sering diperlukan, sehingga kebijakan tanpa pagar dapat membantu masyarakat menghemat uang.
2. Keamanan
Banyak rumah di Amerika Serikat dibangun dari bahan yang mudah terbakar seperti kayu dan papan plester, sehingga rentan terhadap kebakaran yang dapat dengan cepat menyebar ke rumah tetangga.