PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Rektor Universitas Indo Global Mandiri (UIGM), Dr H Marzuki Alie SE MM, menegaskan lulusan UIGM harus memiliki karakter yang unggul, bermoral, serta mengedepankan sopan santun.
“Wisuda ini merupakan langkah menata kehidupan masa depan yang lebih baik dan sukses mewujudkan mimpi. Ilmu didapat selama di bangku kuliah merupakan modal dasar dalam menjalani kehidupan di luar kampus.
BACA JUGA:Nova Liana Harumkan Nama UIGM, Dinobatkan Jadi Miss Mega Bintang Indonesia 2024
Karena seperti kita ketahui tantangan di dunia luar kampus itu jauh lebih beragam dengan kualitas dan kuantitas serta tingkat kesulitannya,” ujarnya di sela-sela wisuda XIX dalam sidang senat terbuka UIGM, kemarin.
Ia menegaskan kepada para alumni agar menjaga nama baik almamater dan menerapkan ilmu yang telah didapat selama menempuh pendidikan.
"Lulusan UIGM selain memiliki lulusan dengan kemampuan pendidikan, juga harus memiliki karakter yang memperkuat ilmunya, memperkuat kemampuan berkomunikasi dan soft skill," terangnya.
Dikatakan, dalam setiap pekerjaan di masyarakat tetap kedepankan kerja sama tim dan mampu beradaptasi di manapun berada.
"Lalu harus mampu memanajemen waktu serta tahan banting dan jangan mudah menyerah. Jangan pernah takut gagal karena kegagalan itu merupakan kunci keberhasilan," kata dia.
Ia berpesan jika kesuksesan ditentukan sejumlah faktor, mulai dari karakter yang positif, bangun jaringan persahabatan, serta bagaimana cara mengantisipasi perubahan yang begitu cepat.
"Kampus akan terus terbuka bagi alumni. Jangan segan segan untuk kembali ke kampus," lanjutnya.
BACA JUGA:UIGM Palembang Buka Program Studi Sesuai Permintaan Industri
BACA JUGA:UIGM Segera Buka Fakultas Kedokteran
Diketahui dalam wisuda XIX UIGM kali ini, ada 322 mahasiswa yang mengikuti prosesi di Aula Graha IGM, Jl Kol H Barlian, kemarin. Mereka dikukuhkan di hadapan anggota senat, orang tua, dan tamu undangan lainnya.
"Selamat kepada para peserta wisudawan, atas nama pribadi dan civitas akademika Universitas IGM kami ucapkan selamat bagi yang telah menyelesaikan studinya, baik D3, S1 dan S2," ujarnya seraya mengatakan ini bukan akhir proses belajar, namun awal segala perjalanan studi menuju kehidupan masa depan. (nni/fad)