PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Di momen Hari Raya Idul Adha dan libur sekolah, PT KAI Divre III menyediakan 75.968 seat atau tempat duduk untuk jadwal keberangkatan pada 13 Juni-14 Juli 2024.
Setiap hari KAI sendiri menyiapkan sebanyak 2.374 tiket. Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti menerangkan tiket itu untuk KA Rajabasa tujuan Stasiun Kertapati-Tanjung Karang, KA Bukit Serelo tujuan Stasiun Kertapati - Lubuklinggau atau sebaliknya, dan KA Sindang Marga tujuan Stasiun Kertapati-Lubuklinggau atau sebaliknya.
"Mobilitas penumpang selama libur Idul Adha dan sekolah hingga saat ini terus mengalami peningkatan. Karenanya kita coba akomodir kebutuhan masyarakat yang akan berlibur atau bepergian menggunakan KA," ungkapnya kepada koran ini, kemarin.
Dikatakan, pemesanan tiket hingga Senin (10/6) pukul 10.00 WIB sudah mencapai 44.687 tempat duduk atau 59 persen dari jumlah seat yang disiapkan. "Khusus tiket ekonomi KA Rajabasa dan KA Bukit Serelo sudah terjual habis hingga awal Juli 2024," bebernya.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Jauh Kereta ART: Transportasi Tanpa Driver yang Revolusioner, Keren Banget Nih!
BACA JUGA:Libur Waisak, KAI Divre III Siapkan 11.934 Tiket Kereta
Menurut Aida, angka penjualan tiket ini masih akan terus mengalami kenaikan, sejalan dengan masih tingginya pemesanan tiket oleh masyarakat. Jumlah tiket yang terjual, pemesanannya masih bergerak di stasiun antara Stasiun Prabumulih, Muara Enim, Lahat, Tebing Tinggi, dan Kota Palembang.
Untuk pelayanan pengembalian dana atau pembatalan tiket, jelas Aida, terhitung 1 Juni pihaknya mengeluarkan kebijakan baru. Bahwasanya pengembalian dana dari pembatalan tiket harus dilakukan paling lambat 7 hari dari tiket dibatalkan. Sebelumnya batas waktu pengembalian atas pembatalan tiket karena permintaan penumpang 30-45 hari.
"Kebijakan ini untuk meningkatkan layanan ke masyarakat dengan pengembalian yang lebih cepat. Sehingga bisa memberi pengalaman yang lebih baik sekaligus membiasakan penumpang,” ujarnya.
Proses pengembalian dana melalui rekening bank atau e-wallet penumpang. Bagi yang tidak memiliki keduanya, pengembalian dilakukan secara cash. Proses atas pembatalan tiket dapat dilakukan pada aplikasi Access by KAI dan loket stasiun yang melayani pembatalan tiket, dengan biaya administrasi sebesar 25 persen dari tiket yang dibatalkan.
BACA JUGA:Tak Kuat Nanjak, Truk Muatan Batu Bata Dihantam Kereta Babaranjang di Muara Enim
“Penumpang dapat membatalkan tiket di Access by KAI paling lambat 2 jam dari keberangkatan KA, atau di loket stasiun selambatnya 30 menit sebelum keberangkatan KA,” imbuhnya. Dengan kebijakan baru ini, KAI menunjukkan komitmennya meningkatkan kualitas pelayanan dan memenuhi harapan pelanggan.
Penumpang yang membatalkan perjalanan kini tak perlu menunggu lama mendapatkan kembali dana mereka, sehingga proses pembatalan menjadi lebih mudah dan tidak memberatkan. “Langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan terhadap layanan KAI. Serta menarik lebih banyak penumpang menggunakan moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama,” tutup Aida. (afi)