Diketahui, kejadiannya di Aspol Mojokerto Kota, Nomor J1, Jl Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Provinsi Jawa Timur.
BACA JUGA:Membanggakan, Polwan Polres OKU Timur Raih Penghargaan Bergengsi dari Kapolri
BACA JUGA:Polwan Jago Tembak Jabat Kasat Lantas
Informasi yang diterima koran ini, setelah mendapati saldo ATM suaminya gaji 13 berkurang dari Rp2,8 juta tinggal Rp800 ribu, pelaku menghubungi menyuruh korban pulang.
Pelaku yang juga sedang berada di luar, sebelum pulang sempat membeli satu botol bahan bakar minyak (BBM) eceran.
Oleh pelaku, botol BBM jenis pertalite itu difotonya. Dikirim ke nomor WhatsApp korban, agar korban segera pulang.
Ancamannya jika korban tidak pulang, pelaku akan membakar semua anak-anak mereka yang masih kecil.
Namun itu hanya ancamannya saja. Sebab kemudian pelaku menyuruh ART Marfuah, untuk mengajak ketiga anak pelaku main di luar rumah.
BACA JUGA:HUT Polwan Ke-75, Anggota Polres OKU Gelar Kegiatan Simpatik untuk Masyarakat Baturaja
BACA JUGA:Merayakan Ulang Tahun ke-75, Anggota Polwan Gelar Kegiatan Interaktif dengan Generasi Muda
Sekitar pukul 10.30 WIB, korban tiba di rumah. Pelaku langsung mengajak masuk, dan mengunci pintu rumah dari dalam.
Korban sempat berganti baju kaus lengan pendek dan celana pendek. Setelah itu terjadi cekcok mulut dari pasutri sesama anggota Polri tersebut.
Pelaku sudah menyiapkan borgol, tiba-tiba dia memborgol tangan kiri korban ke anak tangga lipat di garasi.
Diduga pelaku sangat kesal dengan korban, ditenggarai sudah ada masalah lain sebelumnya.
Korban yang dalam posisi duduk, disiram pakai BBM yang sudah dibeli pelaku sebelumnya. Pelaku lalu membakar tisu menggunakan korek.
BACA JUGA:Gahar Abis! Popsivo Polwan Kokoh di Puncak Klasemen Proliga 2024