MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID – Sekretaris Desa (Sekdes) dan Operator Desa Lubuk Kemang, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara, dilaporkan meninggal dunia setelah kendaraan yang mereka tumpangi terjun ke Sungai Kelingi.
Pada Kamis (23/5) sekitar pukul 10.00 WIB, pihak keluarga menjemput jenazah kedua korban yang berhasil dievakuasi dari sungai tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Muhayan, warga Desa Lubuk Kemang, mengungkapkan bahwa dua orang warga desanya, yaitu Sekdes Dwi Sundari dan Tati, operator desa, tewas dalam kecelakaan tersebut.
Mereka mengendarai mobil Toyota Rush BG 1850 XQ yang jatuh ke Sungai Kelingi di Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas.
BACA JUGA:Breaking News! Mobil Travel Terjun ke Sungai Kelingi, 4 Penumpang Tewas, 2 Selamat
Insiden tragis ini terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 05.00 WIB, ketika keduanya dalam perjalanan pulang bersama rombongan perangkat desa lainnya dari kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) di Kota Palembang menuju Kabupaten Muratara.
"Dari desa kami, dua orang yang meninggal dunia adalah Sekdes Dwi Sundari dan Tati, operator desa. Saat ini, pihak keluarga sedang dalam perjalanan ke Muara Kelingi untuk menjemput jenazah mereka kembali ke Desa Lubuk Kemang," ujar Muhayan.
Ia menambahkan bahwa beberapa hari sebelumnya, kedua korban bersama rombongan perangkat desa lainnya berangkat ke Palembang untuk mengikuti Bimtek. Mereka menggunakan mobil travel.
Namun, nahas menimpa mereka saat perjalanan pulang, di mana mobil yang mereka tumpangi bersama empat penumpang lainnya oleng dan terjun ke Sungai Kelingi.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Palembang, Honda CBR Oleng Tabrak Kontainer, Pengendara Tewas di Tempat
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Simpang Tanjung Kemala Martapura, Yuda Tewas
Selain Dwi Sundari dan Tati, korban tewas lainnya adalah Atman Syahril (23), sopir asal Desa Lesung Batu Muda, Kecamatan Rawas Ulu, dan HI, warga Desa Lesung Batu.
Sementara itu, dua penumpang lainnya, Anisa dan Taupik, berhasil selamat. Keduanya merupakan warga Desa Lesung Batu, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara.
Camat Rawas Ulu, Yusnadi, mengungkapkan duka yang mendalam atas insiden ini dan mengonfirmasi bahwa semua korban yang meninggal dunia merupakan warga Kecamatan Rawas Ulu.