SUMATERAEKSPRES.ID - Mungkin nama buah bligo agak aneh ditelinga. Banyak yang belum tahu seperti apa buah bligo. Perlu diketahui bahwa bligo atau kundur adalah buah yang masuk dalam keluarga Cucurbitaceae.
Jenis lain yang serupa dengan bligu yaitu labu air. Bagaimana bentuk buah bligo? Dikutip dari buku Budidaya Tanaman Sayur-sayuran, buah bligo atau kundur termasuk tanaman merambat. Batang tanaman ini panjang dengan daun lebar.
Sekilas, daunnya mirip dengan daun waluh. Sementara itu, buah bligo berbentuk lonjong berbulu halus dan tajam. Dagingnya lunak dan mengandung banyak air. Apabila sudah tua, buahnya akan tertutup bedak putih tebal.
BACA JUGA:Wah, Ini Baru Keren! Warga Lapas Muara Beliti Panen Tanaman Kentang di Penjara, Ini Kata Kalapas!
BACA JUGA:Selain Lavender, Ini Dia Tanaman Hias yang Bisa Mengusir Nyamuk
Buah ini cukup besar hingga mencapai 3 kg per buah. Buah ini banyak disukai karena rasanya enak dan mengandung vitamin. Tanaman bligo bisa tumbuh di dataran rendah dan tinggi. Tanaman ini membutuhkan lahan yang subur, mengandung banyak air, dan pH tanahnya antara 5 sampai 6,5.
Penanaman buah ini sebaiknya di awal musim hujan atau awal musim kemarau. Namun, penanaman bligo juga bisa saat musim kemarau asalkan airnya cukup. Penanaman bisa berasal dari bijinya. Cara menanam bligo cukup dengan meletakkan biji dalam lubang tanam.
Setiap lubang tanam berisi 2 sampai 3 biji bligo kemudian tutup dengan tanah sampai bijinya tertimbun. Setelah lima hari, biji akan tumbuh menjadi tanaman muda atau bibit.
Setelah tingginya mencapai 50 cm, pasang ajir dari bambu yang tingginya 2 meter. Ajir berguna sebagai tempat rambatan.
BACA JUGA:Mudah dan Menguntungkan, Inilah Cara Menanam Labu Siam
BACA JUGA:Persiapan Puasa, Tanam Labu Kuning
Ketika tanaman sudah berumur 1,5 bulan, berikan pupuk Urea, TSP dan KCL dengan perbandingan 1:2:2 sebanyak 40 g per tanaman. Pupuk diberikan bersama dengan pendaringan. Letakkan pupuk di sekitar tanaman.
Saat tanaman mulai berbunga, potong bunga tanaman ini agar bisa menghasilkan banyak bunga betina yang nantinya akan menjadi bakal buah. Sementara itu, saat terjadi serangan hama dan penyakit, lakukan pengendalian dengan cara menyemprotkan pestisida sesuai dengan anjuran dosis pada kemasan.
Tanaman bligo mulai berbuah setelah berumur 2 tahun. Buah yang bisa dipanen setelah berumur 3,5 bulan. Jika perawatannya optimal maka setiap pohon akan menghasilkan 10 buah bligo. Yuk tanam tanaman bligo.