Dalam laporan itu, Naudi Nurdika masih dalam kapasitas jabatan sebagai Danrem 044/Gapo. Total harta kekayaannya mencapai Rp5.780.000.000.
BACA JUGA:Panglima Nyanyi Lagu Bento, Danrem Serdadu
Khusus isi garasinya, Naudi Nurdika mendaftarkan 3 unit mobil dengan nilai total mencapai Rp680.000.000.
1. Mobil Honda Brio Satya 1,2 E CVT Tahun 2019, ditaksir senilai Rp100.000.000 (hasil sendiri).
2. Mobil Honda HRV 1.5 E CVT Tahun 2019, ditaksir senilai Rp300.000.000 (hasil sendiri).
3. Mobil Toyota Fortuner VRZ Tahun 2017, ditaksir senilai Rp280.000.000 (hasil sendiri).
Naudi tidak memiliki harta bergerak lainnya, maupun surat berharga. Namun dia menyampaikan memiliki kas dan setara kas Rp120.000.000.
Daftar aset berupa tanah dan bangunannya, mengalahkan koleksi isi garasinya. Dari 6 aset tanah dan bangunan yang dilaporkan, nilainya mencapai Rp5.730.000.000.
1. Tanah dan Bangunan seluas 236 m2/368 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, ditaksir senilai Rp1.800.000.000 (hasil sendiri).2. 2. Tanah dan Bangunan seluas 153 m2/188 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, ditaksir senilai Rp1.500.000.000 (hasil sendiri).
3. Tanah dan Bangunan seluas 136 m2/210 m2 di Kab/Kota Cimahi, ditaksir senilai Rp1.510.000.000 (hasil sendiri).
4. Tanah seluas 2.733 m2 di Kab/Kota Purwakarta, ditaksir senilai Rp520.000.000 (hasil sendiri).
5. Tanah seluas 586 m2 di Kab/Kota Palangka Raya, ditaksir senilai Rp100.000.000 (hasil sendiri).
6. Tanah seluas 793 m2 di Kab/Kota Banyuasin, ditaksir senilai Rp300.000.000 (hasil sendiri).
BACA JUGA:Coffe Morning Dengan Awak Media, Ini Harapan Danrem
BACA JUGA:Tingkatkan Kesadaran Bela Negara, Danrem Beri Wawasan Kebangsaan
Meski begitu, dalam laporannya Naudi Nurdika menyampaikan dia memiliki utang sebanyak Rp750.000.000. Sehingga dari subtotal hartanya dikurangi utang, total kekayaannya menjadi Rp5.780.000.000.
Mayjen TNI Mohamad Naudi Nurdika SIP MSi MTr (Han), termasuk perwira tinggi (pati) TNI AD yang berprestasi dan moncer. Setidaknya terbukti dia pernah menjadi lulusan terbaik pada Sesko TNI tahun 2014.
Riwayat Pendidikan
• Akmil (1991)
• Diksarcab Armed
• Diklapa I
• Diklapa II
• Susdanyon
• Susdandim
• Susdanrem
• Seskoad
• Sesko TNI (2014) (lulusan terbaik)
• Lemhannas (2019)