Dia pun sudah mengetahui korban mengajukan cerai ke Inspektorat, karena dia pernah dipanggil Inspektorat satu kali.
Disinggung pelaku sering melakukan KDRT? Yeyen mengaku pernah menampar istrinya tersebut. "Pernah ku tampar sekali," terangnya.
Masih kata Yeyen, kesehariannya dia bekerja sebagai tukang ojek dengan pendapatan Rp30 ribu - Rp50 ribu per hari.
BACA JUGA:Pastikan Stok Bapokting di Sumsel Aman Jelang Ramadan, 4 Daerah jadi Fokus Pengawasan, Mana Saja?
"Tapi semenjak pisah, uang hasil ngojek tidak pernah saya setor ke dia (korban, red)," bebernya.
Dalam kesempatan itu pula, Yeyen mengaku sangat sayang dan cinta dengan Istri yang sudah 23 tahun hidup bersama nya tersebut.
"Setelah melakukan itu (siram air keras, red) saya tidur di Masjid di Baturaja," tukasnya.
(Dian)