PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Program Studi (Prodi) Doktor Pendidikan (S3) Matematika FKIP Universitas Sriwijaya (Unsri) beberapa langkah lagi akan menyandang predikat akreditasi internasional. Capaian luar biasa ini ditandai dengan kedatangan tim akreditasi dari Jerman.
Mereka tim dari lembaga akreditasi internasional, ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik). Kedatangan tim dari ASIIN disambut Rektor Unsri, Prof Dr Taufiq Marwa SE MSi diwakili Wakil Rektor (Warek) Bidang Akademik, Prof Rujito Agus Suwignyo dan Dekan FKIP Dr Hartono MA.
Dekan FKIP Unsri, Dr Hartono MA menerangkan, penilaian akreditasi internasional yang dilakukan 5 orang perwakilan dari ASIIN berlangsung 27- 28 Februari 2024.
Diantaranya adalah Prof Dr Hans-Georg Weigand dari University of Würzburg, Dr. Meiliasari S.Pd., M.Sc dari Universitas Negeri Jakarta, Alexandra Dreiseidler dari Emil-Fischer Gymnasium in Euskirchen, Amirah Fatmanissa, Ph.D. student at Universitas Negeri Jakarta dan ASIIN representative Dr. Andrea Kern.
Dalam kunjungan lapangan, tim ASIIN menyambangi kampus Unsri Indralaya dan Pasca Sarjana FKIP.
"Tujuan ASIIN datang adalah untuk onsite visit kunjungan lapangan, mengakses, serta menilai akreditasi dari klaster pendidikan. Khususnya pendidikan Matematika program sarjana, magister dan doktor di FKIP Unsri,” bebernya.
BACA JUGA:Bawa Fisip Unsri Menuju Internasionalisasi, Harapan pada Dies Natalis Ke-41
BACA JUGA: Dies Natalis ke-41, FISIP Unsri Bakal Melangkah ke Dunia Internasional
Saat ini, secara total FKIP Unsri memiliki 22 prodi. Lalu, 6 prodi sudah menyandang akreditasi Internasional sejak 2023. Diantaranya, Prodi S1 Pendidikan Bahasa dan Seni, S1 Bahasa Inggris, S2 Pendidikan Bahasa. Tahun ini sedang berjalan prosesnya pada prodi klaster pendidikan khusus Matematika program S1, S2 dan S3.
Keenam prodi tersebut telah mendapat akreditasi sangat baik dan unggul nasional. Setiap prodi memiliki guru besar dan banyak kualifikasi dosen bergelar doktor. Didukung sarana prasarana, kemampuan bahasa dan kurikukum branchmarking berstandar Eropa.
Harapannya supaya ada recognisi internasional dari pendidikan masyarakat bangsa Eropa. Sehingga alumni FKIP Unsri yang telah terakreditasi internasional bisa belajar, berkiprah, dan diakui keahliannya secara global. Ke depan akan lebih intens lagi mahasiswa- mahasiswa asing bisa belajar di prodi- prodi dengan akreditasi internasional.
"Target selanjutnya, kita ingin usulkan klaster berikutnya untuk menuju akreditasi internasional. Misalkan 4 prodi MIPA, 3 prodi pendidikan IPS dan 2 prodi Ilmu Pendidikan yang saat ini sudah predikat unggul nasional," kata Hartono.
Menurut dia, tantangan terberat adalah mengubah mindset dan menyesuaikan diri dengan ritme standar pendidikan internasional. Akreditasi internasional ini memberikan dampak minat peningkatan jumlah mahasiswa, kerjasama dengan pemerintah. Dosen berlomba mengejar guru besar. Terjadi penambahan jumlah mahasiswa asing seperti dari Amerika, Thailand, Mexico, Brazil, China, Filipina dan lainnya.
BACA JUGA:Bikin Bangga! 5 Pama Polda Sumsel Raih Gelar Doktor dari FISIP Unsri, Cek Siapa Saja
BACA JUGA:Komitmen Apriyadi Bangun SDM Muba Berkualitas, 59 Guru Kuliah Gratis S2 di FKIP Unsri