SUMATERAEKSPRES.ID - Merakit atau meng-upgrade komputer bisa menjadi urusan yang mahal, terutama ketika Anda memutuskan untuk membeli komponen baru.
Namun, ada opsi yang sangat masuk akal untuk menghemat anggaran tanpa mengorbankan performa komputer Anda, yakni membeli komponen bekas.
Meskipun demikian, membeli komponen bekas juga memiliki tantangan tersendiri yang perlu Anda pertimbangkan dengan hati-hati.
1. Lakukan Riset Penjual
Langkah pertama yang harus Anda lakukan sebelum membeli komponen komputer bekas adalah melakukan riset terhadap penjualnya.
Pastikan Anda memilih penjual yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam menjual komponen bekas yang berkualitas. Baca ulasan dari pelanggan sebelumnya, cari tahu seberapa lama penjual telah beroperasi, dan pastikan mereka memberikan garansi atau kebijakan pengembalian yang memadai.
BACA JUGA:Lupa Email Facebook? Ini Cara Ceknya dari HP ataupun Laptop
BACA JUGA:Performa Tinggi, Laptop Axioo Hype Series Harga dengan Harga Kompetitif
2. Periksa Kompatibilitas Komponen
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli komponen komputer bekas, pastikan untuk memeriksa kompatibilitasnya dengan sistem komputer Anda saat ini.
Periksa spesifikasi komputer Anda dan pastikan komponen yang Anda pilih cocok dengan motherboard, prosesor, dan komponen lainnya.
Hindari membeli komponen yang tidak kompatibel karena hal ini dapat menyebabkan masalah yang serius pada sistem komputer Anda.
3. Periksa Jika Ada Tanda Kerusakan
Risiko mendapatkan komponen komputer bekas yang mengalami kerusakan memang cukup tinggi. Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa dengan teliti apakah ada tanda-tanda kerusakan pada komponen yang ingin Anda beli.
Perhatikan apakah ada retakan, goresan, atau bagian yang aus pada komponen tersebut. Pastikan juga untuk memeriksa semua port dan koneksi untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.