Menetapkan harapan yang terlalu tinggi terhadap diri sendiri dapat menimbulkan tekanan yang berlebihan dan menyebabkan kecemasan dalam menulis.
Ketika kita mengharapkan setiap tulisan kita harus menjadi masterpiece atau mendapatkan pujian yang luar biasa, kita rentan terhadap kekecewaan dan kefrustrasian ketika kenyataannya tidak sesuai dengan ekspektasi tersebut. Hal ini dapat menghambat aliran kreativitas dan menyebabkan terjadinya writer's block.
BACA JUGA:Mengungkap 5 Manfaat Tersembunyi Menjadi Content Writer, Bakal Bikin Kamu Tertarik!
BACA JUGA:5 Strategi Ampuh untuk Percantik Portofolio Content Writer Buat Kamu yang Belum Pernah Kerja
5. Tidak Mau Menambah Pengetahuan Baru
Kreativitas sering kali terinspirasi oleh pengetahuan dan pengalaman baru. Ketika kita tidak mau meluangkan waktu untuk menambah pengetahuan baru atau mencari inspirasi dari sumber-sumber yang berbeda, kita bisa terjebak dalam rutinitas yang monoton dan sulit untuk mengembangkan ide-ide segar. Hal ini dapat menghambat aliran kreativitas dan menyebabkan writer's block.
Menyadari dan menghindari kebiasaan-kebiasaan sederhana yang dapat memicu munculnya writer's block merupakan langkah awal yang penting dalam menjaga produktivitas dan kreativitas dalam menulis.
Dengan memperhatikan faktor-faktor ini dan mempraktikkan strategi untuk mengatasi mereka, kita dapat mengoptimalkan potensi kreatif kita dan menghasilkan karya-karya yang lebih bermakna dan produktif.