PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Keberadaan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) UPTD PIP2B dan Jasa Konstruksi (Jakon) Disperkim Sumsel bertujuan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Khususnya dalam bidang jasa konstruksi.
Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah 2 Kementerian PUPR, Nanan Abidin mengatakan, terbentuknya BLUD dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara lebih efektif, efisien dan ekonomis.
"BLUD lebih transparan dan bertanggung jawab, memperhatikan asas keadilan, kepatutan, dan manfaat sejalan dengan bisnis proses yang andal,"katanya saat me-launching BLUD UPTD PIP2B dan Jakon Disperkim Sumsel di Ballroom Hotel Swarna Dwipa, Kamis (1/2).
Untuk mencapai tujuan itu, pemerintah daerah mengelelola BLUD ini sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2009. Dijelaskannya, paling penting dengan terbentuknya BLUD ini yaitu pengembangan inovasi dan teknologi.
BACA JUGA:Pasien DBD Membludak,Meningkat Dua Kali Lipat
“Titik beratnya pada peningkatan efisien dan produktivitas, kualitas pelayanan, meningkatkan transparansi akuntabilitas dan juga menghadapi tantangan, dan perubahan,” bebernya. Pj Gubernur Sumsel diwakili Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Pemprov Sumsel, Ir Basyaruddin Akhmad MSc mengatakan, jasa konstruksi merupakan salah satu faktor pendukung tercapainya pembangunan nasional.
“Diperlukan kreativitas dan inovasi baru khususnya di bidang ke-PU-an,” ucapnya. Pemda ke depan harus belajar meminimalisasi dana APBD dan menggunakan non dana-dana APBD dalam pembangunan.
Plt Kepala Disperkim Provinsi Sumsel Ir H Novian Aswardani ST MM IPM ASEAN Eng didampingi Kepala UPTD PIP2B Jakon Disperkim Sumsel, Mualimah Gustini ST MSi menambahkan, pembentukan BLUD ini melalui proses yang cukup panjang, rumit, dan memerlukan kerja keras. Sebab butuh team work lingkup UPTD, sinkronisasi dan koordinasi dari berbagai pihak.
BACA JUGA:Libur Panjang, Objek Wisata Membludak, Pengelola Raup Keuntungan Besar
BACA JUGA:RSUD Tidak Boleh Profit Oriented, Bisa Mandiri dengan BLUD
Launching UPTD PIP2B dan Jakon Disperkim Sumsel bersamaan dengan launching BLUD Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Sekayu dan BLUD SMK Negeri 1 Belitang III yang ada di bawah naungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.
"BLUD UPTD PIP2B dan Jakon ini merupakan BLUD nidang Konstruksi pertama di Indonesia," bebernya. Skema pelayanan yang telah dan akan dilaksanakan dalam BLUD UPTD PIP2B dan Jakon meliputi pelatihan baik sertifikasi maupun non sertifikasi tenaga kerja konstruksi. Layanan jasa pemeriksaan kondisi bangunan/inspeksi konstruksi. “Harapannya, dengan launching BLUD bidang jasa konstruksi, maka konstruksi Sumsel makin berkualitas," pungkas Novian. (tin)