PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Bappeda Litbang melakukan inovasi.
Hadikan aplikasi e-CSR (Electronic Corporate Social Responsibility) di 2024. Aplikasi bottom-up planing ini untuk mempermudah anggota Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Kota Palembang bersinergi hingga koordinasi program dengan Pemkot Palembang.
Ketua Forum TJLS Kota Palembang sekaligus Kepala Bappeda Kota Palembang, Ir Harrey Hadi MS, mengatakan, penting dalam sinergi forum TJSL dengan perencanaan pembangunan Kota Palembang melalui CSR di perusahaan-perusahaan. "Perlu sinergi, kolaborasi paling tidak beberapa permasalahan Kota Palembang bisa diminimalisir," jelasnya, dalam Focus Group Discussion (FGD), kemarin (1/2).
Apalagi, Bappeda juga sudah melakukan Musrenbang di semua kecamatan dan kelurahan, dimana mulai tahun ini ada RKPD yang sudah disusun didanai APBD, dan Non APBD. "Terkait dengan yang dari Non APBD ini, bisa dari sumber lain, termasuk CSR. Maka itu, Kita minta dari perusahaan untuk CSR tidak di lakukan secara spontan, tapi dilakukan satu pintu. Maka pentingnya koordinasi," jelasnya.
BACA JUGA:Wajah Baru Balai Litbangkes Baturaja Dukung Transformasi Kesehatan
Sebab itulah, Bappeda sudah menghadirkan aplikasi e-CSR di tahun ini. Yang sudah melalui bottom up planing. "Jadi anggota forum TJSL Tinggal pilih, apa yang akan diberikan, sesuai dengan kebutuhan masyarakat, dan juga apa yang sudah di berikan (CSR) dapat tercatat di RKPD Non APBD," kata Harrey.
Selama empat tahun, dana CSR yang tercatat ini baru Rp11, 8 miliar. “Itu yang tercatat di Forum TJSL. Miris. Padahal berkontribusi banyak tapi tidak tercatat. Karena belum terkoordinasi dengan baik. Faktanya mungkin Rp100 miliar lebih,” bebernya.
Ia mencontohkan, untuk CSR pembangunan Tugu Belido saja Rp6 miliar. “Sebab itulah, mau kecil atau besar tolong dilaporkan melalui e-CSR," tukas Harrey.
BACA JUGA:BALITBANGDA PROVINSI SUMSEL GELAR BIMTEK GUNA OPTIMALKAN ONE DAY ONE INNOVATION
BACA JUGA:Balitbangda Pali Jajaki Kerja Sama Lintas Daerah
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ir Gunawan MTP menyampaikan, inisiasi pemkot Palembang untuk "ngoyo" dengan program CSR karena sifatnya wajib untuk support-nya pembangunan Kota Palembang dalam segala bidang.
"Melalui forum ini, peran perushaan untuk program pembangunan kota Palembang melalui CSR nya," katanya. Untuk meningkatkan komunikasi dan silaturahmi, maka kegiatan seperti FGD kemarin sekaligus menjadi momen monev dari bulan ke bulan dan dari tahun ke tahun untuk Forum TJSL. "Prinsipnya, harus dilakukan bersama agar terlihat besar. Ada sinergi mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan dalam CSR ini," pungkasnya. (tin)