*Pelajar SMK Tikam Teman di Sekolah
PALEMBANG - Pengawasan terhadap barang bawaan para pelajar ke sekolah perlu ditingkatkan lagi. Jangan sampai ada pisau, narkoba maupun benda berbahaya lainnya yang dibawa tanpa terdeteksi guru.Meski sempat dibawa ke RSUD Palembang Bari, nyawa korban tak tertolong. Pelaku ditangkap Unit Reskrim Polsek Kertapati satu jam usai kejadian. Penangkapan di Jl Talang Jambe. Pelaku saat itu hendak kabur ke rumah orang tuanya di Kota Lubuklinggau. BACA JUGA : Daftar Kasus Bullying di Sumsel Sejak 2022 Lalu, Ada yang Sampai Meninggal BACA JUGA : Jangan Sampai Anak Anda jadi Korban, Ini Tips Cegah Kasus BullyJika lalai, akibatnya seperti peristiwa di SMK Bina Jaya, Palembang, Rabu (8/2) siang. Eka (16), seorang siswa kelas XII sekolah di Jl Ngabehi, Kelurahan Kemas Rindo, Kertapati itu meregang nyawa. Dada kirinya ditikam teman satu sekolahnya sendiri. Pelakunya, DM (16).
Karena tak tahan lagi, DM mengaku kemarin dia gelap mata. Pisau yang memang sudah dibawanya dari rumah langsung ditusukkan ke dada kiri korban. "Habis sudah sering sekali. Pas bener tadi dia ajak ribut, langsung saja aku tikam,” cetus DM.Apa motif penusukan itu? DM mengatakan, dia menusuk korban karena dendam. Selama ini dia sering dimintai uang. “Kalau tidak dikasih, aku dipukul. Juga sering ngajak aku berkelahi dan menghina aku,” bebernya.
Kategori :