Budi mewarisi kekayaan itu sejak masih remaja lajang.Yakni sejak papanya meninggal dibunuh orang di kota Dalian, Tiongkok.
BACA JUGA:Trance Berdarah
BACA JUGA:Lai Ching-te
Waktu itu di seluruh Tiongkok baru ada satu kota yang dibangun model baru: Dalian. Dekat Korea. Dalian jadi kota pertama yang modern yang cantik.
Walikotanya hebat sekali. Pemerintah pusat memuji habis Dalian. Walikota lain diminta studi banding ke Dalian. Juga diminta mengikuti jejak Dalian.
Walikota itu, setelah menjabat dua periode, diangkat jadi gubernur Liaoning. Dalian adalah kota pelabuhan di provinsi itu. Ibukotanya sendiri adalah Senyang.
Saat jadi gubernur itulah ia membangun jalan tol 300 km dari Senyang ke Dalian. Itulah jalan tol pertama di Tiongkok. Sejak itu jalan tol dibangun besar-besaran di seluruh Tiongkok. Kota-kota lain pun dibangun mengikuti model Dalian.
BACA JUGA:Sekolah Duduk
BACA JUGA:Me Time
Nama pejabat daerah yang hebat itu adalah Li Keqiang. Kelak ia jadi perdana menteri Tiongkok –baru pensiun tahun lalu.
Zaman itu nama Dalian jadi buah bibir. Banyak turis ke sana. Pun para pengusaha Tionghoa dari Indonesia. Termasuk papanya Budi Said.
Ia bermalam di hotel Shangri-La. Hotel baru di sana. Terbaik di Dalian saat itu. Malam-malam kamarnya didatangi penjahat. Papa Budi Said dibunuh pakai senjata tajam. Waktu itu kriminalitas masih tinggi di Tiongkok.
Meski sudah kaya raya, rupanya Budi Said masih tergiur ''gangdao'' yang menggiurkan. Ia cukup hati-hati ketika tidak hanya percaya pada satu orang Eksi.
BACA JUGA:Kecil Besar
BACA JUGA:Rizal Ramli
Budi berkali-kali ke Antam Pulo Gadung Jakarta. Sepanjang 2018 Budi terus membeli emas Antam. Ia kirim uang berkali-kali dan menerima emas berkali-kali.