PAGARALAM – Menyukseskan Bulan Timbang, Dinas Kesehatan (Dinkes) Pagaralam gerak cepat,. Mereka melakukan berbagai upaya menjangkau kaum ibu, yang memiliki balita untuk timbang berat dan tinggi badan. ‘’Dari pemimbangan ini kita dapat mengetahui apakah anak itu stunting atau tidak,” ujar Kepala Dinkes Pagaralam, Desi Elviani melalui Kabid Promkes, Jon Heri SKm.
Dikatakan, Bulan Timbang bagian dari upaya pencegahan stunting. ‘’Jadi seluruh balita di bulan Februari dan Agustus bila tidak melakukan penimbangan di Posyandu maka akan dilakukan upaya jemput bola,’’ ujarnya.Seluruh balita yang sudah ditimbang, lanjutnya, data langsung masuk ke aplikasi EPPGM. ‘’Pelaksanaan Bulan Timbang ini kita lakukan serentak di seluruh Puskesmas ,’’ ujarnya. Sebenarnya, penimbangan Balita melalui Posyandu itu sudah menjadi giat rutin. Hanya saja Februari dan Agustus merupakan program yang dilakukan dengan menyasar seluruh balita, untuk mengetahui berat dan tinggi badannya sesuai tidak dengan usianya. BACA JUGA : Dua Pelaku Pembacokan di OKI Dibekuk di Tol Pematang Panggang
Selain itu, balita juga mendapat tambahan pemberian tablet cacing dan kapsul vitamin A. ‘’Vitamin A sangat bermanfaat dalam pembentukan, produksi dan pertumbuhan sel darah merah, sel limofit juga integritas sel epitel pelapis tubuh, sehingga dapat mencegah anak kita kekurangan vitamin A, serta tubuh bayi Balita tahan terhadap penyakit,” ungkapnya.Jon Heri berharap dengan pelaksanaan bulan timbang serta pemberian vitamin A kepada bayi Balita di Pagaralam, seandainya ada berat badan bayi Balita berada di bawah garis merah bisa cepat diketahui dan dilakukan intervensi serta ditindaklanjuti secara langsung. “Kita harapkan juga kaum ibu yang mempunyai bayi Balita dapat rajin datang ke Posyandu dan juga Puskesmas agar dapat cepat melakukan pemantauan,” tandasnya. (ald)
Kategori :