Mampu bertahan di berbagai kondisi cahaya, tanaman ini memiliki kemampuan unik untuk menghasilkan "anak-anak" atau bibit yang dapat dipindahkan dan ditanam sebagai tanaman baru.
Selain itu, spider plant efektif dalam menghilangkan zat kimia berbahaya dalam udara.
BACA JUGA:Tak Hanya untuk Masakan Asia Tenggara, Ini Manfaat Tanaman Serai untuk Kesehatan
4. Snake Plant (Sansevieria trifasciata)
Snake plant, atau dikenal sebagai lidah mertua, adalah tanaman hias populer yang tahan terhadap berbagai kondisi tumbuh.
Selain membutuhkan sedikit cahaya, tanaman ini membantu menyaring udara dari zat kimia berbahaya seperti formaldehida, benzene, dan trichloroethylene.
5. ZZ Plant (Zamioculcas zamiifolia)
ZZ plant tahan terhadap kondisi kurang cahaya dan membutuhkan sedikit air.
Dengan daun tebal dan mengkilap, tanaman ini memberikan tampilan indah dan bersih di dalam ruangan. ZZ plant juga dianggap efektif dalam membersihkan udara dari polutan.
BACA JUGA:Sulit Dipercaya! Tanaman Liar Pinggir Jalan Ini Bisa Jadi Penyelamat bagi Penderita Asma, Apa Itu?
6. Aloe Vera
Aloe vera tidak hanya memiliki manfaat kesehatan melalui gel pada daunnya yang dapat meredakan luka bakar, tetapi juga dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan.
Tanaman ini memerlukan cahaya cukup dan penyiraman yang moderat.
7. Fiddle Leaf Fig (Ficus lyrata)
Fiddle leaf fig adalah tanaman dalam ruangan yang populer berkat daunnya yang besar dan indah.
Meskipun memerlukan cahaya lebih terang, tanaman ini dapat menjadi fokus utama dalam dekorasi interior dengan perawatan yang baik seperti penyiraman teratur dan pembersihan debu dari daun.