MURATARA - Warga Muratara kini semakin banyak membudidayakan tanaman hortikultura. Tak hanya di sekitar pekarangan mereka tapi juga dalam polybag. Masyarakat mengaku menanam sayur-sayuran di pekarangan bisa mengurangi beban kebutuhan dapur.
Wati, warga Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara mengaku sudah beberapa bulan terakhir membudidayakan tanaman sayur sayuran dalam polybag. ‘’Kita juga ada yang menerapkan tumpang sari,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Serapan Tenaga Kerja Capai 27.958 Orang
Dikatakan, mereka melakukan sistem tumpang sari di sela tanaman sawi. ‘’Sistem ini merupakan konsep dobel. Awalnya memanfaatkan lahan tanaman inti untuk ditanami tanaman sela. Seperti bawang, cabai, melon, semangka dan tanaman lainnya,’’ katanya.
Untuk tanaman yang dia kembangkan itu bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari. “Kalau untuk jual belum biso, tapi kalau untuk makan sehari-hari, buat sayur cukup lah,” katanya.
BACA JUGA:PLN Groundbreaking PLTS 50 MW
Pihaknya berharap ke depan pemerintah terus men-support kegiatan seperti Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), bantuan pertanian dan bantuan lainnya yang menyentuh langsung masyarakat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Muratara, Asim Nurudin menuturkan, tujuan utama GSMP memang untuk membuat masyarakat menjadi mandiri, mengubah pola konsumtif menjadi produktif, dan memanfaatkan lahan yang ada dan meningkatkan kesejahteraan warga. ‘’Program yang diinisiasi Gubernur Sumsel ini sudah banyak memberikan inspirasi bagi warga. Gerakan ini akan terus diperluas dan tidak sebatas memanfaatkan lahan di sekitar pekarangan rumah,’’ ujarnya.
Dikatakan, pemerintah sangat men-support penuh program GSMP. Di Muratara ada juga pengembangan budidaya bawang merah, jagung dan lainnya. ‘’Dengan dukungan semua pihak, kita berharap program bantun GSMP ini, bisa terus bermanfaat untuk masyarakat seluas luasnya,’’ ujarnya.
Asim mengajak semua masyarakat Muratara, jangan pernah berhenti bergerak. ‘’Sesulit apa pun kondisi kita, dengan beragam keterbatasan, masyarakat harus terus berupaya. Manfaatkan halaman sekitar, pakai polybag, walaupun kecil tapi harus menghasilkan,” pungkasnya. (zul)