MUARA ENIM,SUMATERAEKPSRES.ID - Pemerintah Kabupaten Muara Enim merencanakan membangun fly over ataupun underpas.
Sedikitnya delapam perlintasan sebidang di kota Muara Enim perlu segera dibangun.
Asisten II , Riswandar mengatakan kedelapan perlintasan sebidang itu yakni jalan sumpah pemuda, SMAN 1 Muara Enim, Pelita Sari, Pelawaran, Rumah Tumbuh, Dusun Muara Enim, Gedung Kesenian dan Rukun Damai.
"Itu direncanakan akan dibuat fly over ataupun underpass, tidak harus semua, yang penting sebagian saja terbangun sudah syukur, karena aktivitas pengangkutan batubara sudah sangat padat," ujarnya, senin (30/10).
BACA JUGA:Siap Mengabdi Bangun Muara Enim
BACA JUGA:Komunitas Nelayan Pesisir Membimbing Nelayan Muara Enim dalam Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan
Lanjutnya, kalau tidak disegerakan maka akan terjadi kemacetan dan itu didalam kota, terlebih di beberapa perlintasan tersebut sebelumnya sudah banyak memakan korban.
"Fly over itu tidak harus bagus namun melihat fungsinya dimana itu sudah kami lihat dan studi tiru di bandar lampung, padahal kereta yang melintas kesana asalnya dari Muara Enim ini," terangnya.
Dalam hal ini perlu dilakukan kajian untuk itulah dilibatkan PT KAI karena ini di perlintasan juga mengajak PT BA.
"Membangun fly over ataupun underpass membutuhkan kajian karena berkaitan dengan masyarakat pembebasan lahan yang tentunya anggaran yang tidak sedikit," ungkapnya.
BACA JUGA:Plt Bupati Muara Enim Pimpin Upacara
BACA JUGA:Plt Bupati Muara Enim Terima Piala KLA Nindya dari Menteri PPPA RI
Perwakilan PTBA, Aswan Zuhri mengatakan pada dasarnya pengangkutan batubara PTBA oleh PT KAI sudah sesuai kontrak kerjasama.
"Dalam hal ini memang seharusnya PT KAI harus berperan aktif terkait fly over ataupun underpass di perlintasan kereta ini, kalau kami dari PTBA jelas akan mendukung Pemkab Muara Enim," bebernya.
Kadishub Kabupaten Muara Enim, Junaidi mengatakan fly over sudah sangat dibutuhkan karena setiap perlintasan antriannya sudah sangat panjang ketika kereta melintas.
"Beberapa yang kami nilai bisa di segerakan yakni di rumah tumbuh dan juga di jalan sumpah pemuda," ulasnya.
Perwakilan PT KAI, Adi Senjaya mengatakan dalam rencana pembangunan fly over ataupun underpass terlebih itu akan mengurangi pintu perlintasan PT KAI jelas akan mendukung.
"Rapat ini akan akan jadi bahan diskusi dengan pimpinan dan juga harus ada rapat lanjutan terkait rencana ini," tukasnya. (way)