OKU TIMUR,SUMATERAEKSPRES.ID - Meski hujan sudah turun, namun kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tetap terjadi.
Kali ini di pinggir Jalan Pertanian atau Jalan Lintas Martapura-Belitang, Desa Keromongan, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumsel, Kamis (26/10).
Akibatnya banyak pengendara sepeda motor dan mobil yang melintas sulit melalui jalan tersebut karena terhalang asap.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 15.45 WIB. Dugaan api hingga kini belum bisa dipastikan.
BACA JUGA:Normalisasi Aliran Sungai Sudah Berjalan
BACA JUGA:Martapura Miliki Stable Kuda
Api terus enyebar, bahkan telah menyeberang ke sisi jalan lain. Api juga mendekati kebun karet milik warga.
Terlihat pengelola kebun karet tersbut beri berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
Diperkirakan api telah membakar beberapa hektar lahan di sekitar lokasi kejadian.
Kepada koran ini, Ketua RT 04, Desa Keromongan, Najamudin mengatakan api sudah terpantau sejak menjelang siang, sekitar pukul 10.00 WIB.
BACA JUGA:BSB Martapura Beri Ucapan Selamat, Ini Prestasi Bupati OKU Timur dan Istri
BACA JUGA:Kapolsek Belitang III Aktif Cegah Karhutla: Kunjungi Posko Masyarakat Peduli Api
Najamudian mengaku tidak mengetahui penyebab karhutla tersebut. "Kalau pagi tadi, api muncul dari dekat rel KAI," imbuh Najamudin.
Kata Najamudin, dia tidak mengetahui milik siapa lahan kosong yang terbakar tersebut.
Hanya saja Najamudin kwatir api terus menjalar, hingga kebun karet milik warga.
Najamudin mengatakan, telah berupaya menghubungi petugas Damkar.
BACA JUGA:Temukan Beruang Madu saat Padamkan Karhutla
BACA JUGA:Kontribusi Aktif Anak Perusahaan Titan Group Antisipasi Dampak Karhutla
"Sudah kami hubungi Damkar, katanya sabar, nanti dikabari lagi dari Damkarnya," ujar Najamudin saat di lokasi.
Hingga sore, belum ada petugas pemadam yang tiba di lokasi. Namun Najamudin mengaku telah berusaha menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar).
Najamudin berharap segera ada pertolongan dari petugas, agar api tidak lagi menyebar kemana-mana.
"Mudah-mudahan api segera diatasi agar tidak menjalar ke lokasi lain," tuturnya. (lid)