5. Zimbabwe: Upaya Pendekatan di Tengah Krisis Ekonomi
Pada tahun 2000, McDonald's mencoba memperkenalkan diri ke Zimbabwe ketika negara itu sedang dilanda krisis ekonomi besar.
Namun, McDonald's International Franchising menyatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana konkret untuk membuka gerai di sebagian besar negara-negara Afrika.
6. Islandia: Kesehatan dan Ekonomi yang Mahal
Pada tahun 2009, McDonald's menghadapi tantangan serius di Islandia. Ekonomi yang hancur dan tarif impor yang mahal untuk daging, salah satu bahan utama McDonald's, membuat bisnis McDonald's di Islandia menjadi tidak berkelanjutan.
Selain itu, Pemerintah Islandia juga dikatakan tidak menyukai keberadaan McDonald's karena negara ini sangat memperhatikan masalah kesehatan.
Namun, kabar baiknya adalah bahwa McDonald's dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk kembali membuka cabangnya di Islandia.
BACA JUGA:Makanan yang Bisa Dikonsumsi Saat Diet Selain Buah-buahan
BACA JUGA:7 Makanan Alternatif dan Sehat yang Kaya Kalsium Selain Susu
7. Bolivia: McDonald's Pergi dengan Sendirinya
Bolivia adalah satu-satunya negara yang menjadi pihak yang memilih mengakhiri keberadaan McDonald's, meskipun McDonald's tidak dilarang secara langsung oleh pemerintah.
Pada tahun 2002, McDonald's memutuskan untuk meninggalkan Bolivia karena hasil penjualan yang buruk. Masyarakat Bolivia diyakini lebih memilih makanan lokal dibandingkan burger dari perusahaan asing.
Bahkan, pada saat itu, Presiden Bolivia menilai bahwa McDonald's tidak peduli dengan kesehatan masyarakat dan hanya fokus pada keuntungan perusahaan.
McDonald's, meskipun memiliki jaringan global yang luas, harus berurusan dengan berbagai tantangan dan hambatan di berbagai negara.
Keputusan untuk melarang atau tidak mengizinkan McDonald's beroperasi sering kali didasari oleh faktor budaya, hukum, kesehatan, ekonomi, dan politik.
Meskipun McDonald's terus berkembang di banyak tempat, ada negara-negara yang tetap setia pada makanan dan nilai-nilai lokal mereka. Semua ini menunjukkan kompleksitas dan keragaman dunia kuliner yang kita miliki.