PRABUMULIH - Seluruh satuan pendidikan di Kota Prabumulih mulai menerapkan belajar dalam jaringan (daring), Jumat (20/10). Hal itu berdasarkan surat edaran yang ditandatangani oleh Penjabat (PJ) Walikota Prabumulih Elman ST MM nomor 476/529/X.1/2023 tentang himbauan kewaspadaan penyakit akibat kabut asap di Kota Prabumulih.
Dalam edaran tersebut dijelaskan cuaca cukup ekstrem dan kabut asap yang terjadi di kota Prabumulih sudah melalui ambang batas ketidak aman, serta hasil rapat yang dilaksanakan Kamis 19 Oktober 2023 mukai dilaksanakan sekolah daring. Rapat diikuti Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD dan Balitbang Kota Prabumulih.
Dari rapat, ada dua hal penting yang harus dilaksanakan oleh masyarakat. Proses belajar daring dilakukan mulai 20 Oktober hingga pemberitahuan berikutny. Lalu, masyarakat dihimbau mengurangi aktivitas di luar rumah dan apabila melakukan aktivitas di luar rumah atau di luar kantor agar menggunakan masker. ‘’Untuk teknis pelaksanaan sistem pembelajaran daring seperti apa, itu kita serahkan kepada satuan pendidikan masing-masing, " ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, melalui Sekretaris Dinas, Pedro Santoso AB SPd MSi, Kamis (19/10).
Sekolah daring juga diterapkan satuan pendidikan di bawah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Prabumulih. Surat tersebut sudah diedarkan oleh pihak sekolah ke orang tua siswa. "Besok (hari ini, red) anak kami mulai sekolah daring, kami ikuti aturan saja dan semoga ini yang terbaik untuk anak-anak," ujar salah-satu orang tua siswa Madrasah Ibtidaiyah di kota Prabumulih. (chy)