BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Sebuah tug boat bernama Karya Pasific Travel 29 yang tidak mengangkut muatan apapun menabrak sebuah perahu ketek.
Peristiwa ini terjadi di Parit 12, Desa Muara Baru, Kecamatan Makarti Jaya, Kabupaten Banyuasin, pada Rabu, 18 Oktober, sekitar pukul 05.00 WIB.
Dampak dari kejadian ini adalah bahwa tiga penumpang perahu ketek, yaitu Adil (32 tahun), Kaharudin (22 tahun), dan Deni (19 tahun), yang semuanya merupakan warga RT 06, Parit 14, Desa Upang Ceria, Kecamatan Muara Telang, masih belum ditemukan hingga pagi ini.
Pihak berwenang, termasuk tim gabungan yang terdiri dari Polairud Polres Banyuasin, Basarnas, Polsek Makarti Jaya, dan beberapa warga sekitar, telah memulai upaya pencarian terhadap tiga korban yang belum ditemukan tersebut.
BACA JUGA:Info Loker Terbaru: TikTok e-Commerce Buka Peluang Karier, Lulusan S1 atau Masih Kuliah Silakan Merapat
BACA JUGA:Keren Nih, Pasangan GOFUD Mendaftar Capres dan Cawapres Pakai Mobil Dinas Soekarno. Ini Jenis Mobilnya!
Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra Sik, melalui Kasi Humas IPTU Sutedjo beri penjelasan.
Bahwa kecelakaan ini terjadi saat perahu ketek beraktvitas mancing di tepi sungai Parit 12, Desa Muara Baru, Kecamatan Makarti Jaya.
"Kemudian, dari arah depan, tug boat Karya Pasific Travel 29 menyenggol perahu ketek itu," katanya.
Diduga bahwa nahkoda tug boat tersebut mungkin tidak melihat perahu ketek karena pandangannya terganggu oleh kabut asap.
"Akibatnya, perahu ketek terhempas dan empat orang yang berada di dalamnya langsung terjun ke sungai,"sambungnya.
BACA JUGA:Waduh, Klub Raksasa Eropa Ini Terancam Bangkrut. Punya Utang Rp 3,3 T. Kok Bisa Ya?
BACA JUGA:Yang Jelas Bukan Cristiano Ronaldo, Inilah Bocoran Peraih Ballon d'Or 2023!
Hanya satu orang korban, yaitu Ansar, yang berhasil menyelamatkan diri dengan naik ke atas perahu ketek.
"Tiga korban lainnya belum muncul, dan hingga saat ini belum ditemukan," tambahnya.
Tug boat Karya Pasific Travel 29 dikemudikan oleh Chif Fauzan Wijaya (33 tahun).
Merupakan warga Taman Wisma Asli Blok 21 No 67, Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.
"Tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap korban hingga pagi ini," pungkasnya. (qda)