SUMATERAEKSPRES.ID - Jika teh hijau adalah saudara manis yang duduk tenang, maka teh hitam adalah saudaranya yang energetik dan bersemangat untuk kesehatan. Teh hitam adalah minuman yang memiliki sejarah yang panjang banyak penggemar karena rasa dan aroma kuatnya yang membuatnya begitu istimewa. Nah, mari kita jelajahi lebih dalam tentang teh hitam dalam gaya yang lebih santai.
Sejarah Teh Hitam
Teh hitam berasal dari tanaman teh Camellia sinensis, sama seperti saudaranya yang lain. Yang membedakannya adalah proses yang panjang pengelolaannya. Teh hitam pertama kali muncul di Cina pada abad ke-17, dan dari sana, ia menjelajah dan memenangkan hati banyak orang di seluruh dunia. Perjalanan teh hitam dalam sejarah melibatkan perdagangan internasional yang besar dan transformasi budaya. BACA JUGA : Dari Teh Herbal Kini Hasilkan Kain Ecoprint Di abad ke-18, Inggris mulai mengimpor teh hitam dari India untuk memenuhi hasrat teh yang meledak, dan begitulah tradisi minum teh sore (tea time) yang terkenal bermula.Proses Pembuatan Teh Hitam
Cara teh hitam dibuat juga cukup menarik. Proses ini mencakup beberapa tahap, seperti pemetikan daun teh segar, welting (atau layu) untuk mengubah aroma dan kadar air, serta guling dan pembelanjaan untuk memicu oksidasi. BACA JUGA : Berbagi Pengetahuan Kesehatan, Puskesmas Kota Palembang Sambangi Produsen Teh Herbal Oksidasi adalah kunci untuk mengubah warna daun menjadi cokelat atau hitam yang khas. Terakhir, daun teh dieringkan untuk menghentikan fermentasi.Rasa dan Aroma Teh Hitam
Salah satu daya tarik utama teh hitam adalah rasa dan aroma kuatnya. Rasa teh hitam dapat sangat beragam, dari manis hingga pahit, tergantung pada berbagai faktor seperti jenis teh dan cara penyeduhan. Aroma teh hitam juga bisa beraneka ragam, termasuk aroma buah-buahan, bunga, kayu, dan rempah-rempah.
Kategori :