*Targetkan 2.000 HPR
LUBUKLINGGAU , SUMATERAEKSPRES.ID- Dinas Pertanian Kota Lubuklinggau melalui petugas kesehatan hewan (Pukeswan) menargetkan 2.000 hewan pembawa rabies (HPR) bakal di vaksin.
Pelaksanaan suntik vaksin rabies akan menyasar ke sejumlah hewan peliharaan maupun hewan liar yng dilaksanakan 11 September hingga 6 Oktober 2023.
Kasi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Lubuklinggau, Ardi menyatakan saat ini petugas keswan tengah melakukan vaksinasi anti rabies di kota Lubuklinggau.
"Hewan yang di vaksin meliputi anjing, kucing, musang, kera dan monyet. Tapi sebagian besar rata-rata banyak kucing dan anjing," katanya, Minggu (24/9).
Meski belum mendata keseluruhan, Ardi memperkirakan sudah sekitar 600 HPR yang sudah di vaksin.
Dan pelaksanaan sudah berjalan di 40 Kelurahan dari total 72 Kelurahan yang ada di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
"Sehari itu kita satu kelurahan. Sekarang sudah dua minggu, sudah 40 kelurahan. Untuk target vaksin kita sampai 2.000 HPR," ungkapnya.
Sejauh ini dalam pelaksanaan vaksinasi memang petugas menemui sejumlah kendala. Seperti HPR tidak diikat atau diliarkan dan ada juga masyarakat pemilik hewan yang kurang pro aktif.
"Kalau petugas disuruh menangkap satu satu itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Kita imbau, bagi warga yang mmiliki hewan peliharaan agar bisa melakukan vaksin terhadap hewan peliharaan mereka," bebernya.
Caranya, dengan mendatangi kantor dinas pertanian kota lubuklinggau, atau mrnunggu jadwal petugas keliling di wilayah kelurahan masing masing.
Eka warga kelurahan Marga Mulya, mengungkapkan. Saat ini banyak hewan liar seperti anjing di sekitar permukiman warga.
Menurutnya, hewan hewan liar itu seharusnya menjadi target utama agar tidak terpapar rabies.
"kalau untuk hewan rumah, jika hewannya sakit ada pemiliknya pasti di bawa ke pusat kesehatan hewan.
Untuk vaksin rabies, kami minta anjing liar yang sering muncul dipermukiman warga yang dijadikan target," pintanya.(zul)