BATURAJA , SUMATERAEKSPRES.ID– Salah satu daerah yang menerima bantuan peralatan penanganan karhutlah dari BNPB yakni Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Bantuan tersebut sudah diserahkan BPBD Provinsi Sumsel dan diterima Plt Kalaksa BPBD OKU, Gunawansyah SPd MM.
"Bantuan peralatan diterima Selasa(19/9)," kata Koordinator Dal Ops BPBD OKU, Gunalfi, kemarin (20/9).
Plt Kalaksa BPBD OKU, Gunawansyah SPd MM didampingi Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Dadi Sutiadi SE MM.
Dikatakan Gunalfi, alat yang diserahkan tersebut jenisnya, alat pelindung diri (APD), pompa sedang, selang, nozel, tenda posko, velbed, dan pompa apung.
Peralatan penanganan karhutlah tersebut akan dimasukan dulu dalam inventaris di BPBD OKU.
Dengan adanya tambahan peralatan sebutnya, diharapkan akan bisa lebih bermanfaat saat dilakukan pemadaman di lapangan.
Dikatakan Gunalfi, dari hasil koordinasi yang dilaksanakan BPBD OKU dengan pemerintah provinsi seperti satgas udara, Kabupaten OKU termasuk yang dibantu teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan.
Jadi untuk beberapa kecamatan sudah ada yang sempat turun hujan meski tidak deras. Karena TMC dilakukan setelah ada awan penghujan baru dilakukan penyemaian di udara.
Dari prediksi BMKG saat ini masih musim kemarau. Masyarakat diharapkan tetap waspada dengan bahaya kebakaran.
Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah sebelumnya menyampaikan titik api (hospot) di Kabupaten OKU mencapai 143 dalam kurun waktu belum satu bulan.
Terbanyak titik api berada di Kecamatan Lengkiti dan Lubuk Batang. "Kita harapkan relawan di desa dapat diaktifkan kembali," ujarnya. (bis)