Palembang – Warga Sumsel harus bangga karena memiliki Politeknik Pariwisata bertaraf internasional. Hal ini dikemukakan Direktur Politeknik Pariwisata Sumatera Selatan, Dr. Anwari Masatip, MM.Par. Ia pun berharap adanya support dari Pemerintah Sumatera Selatan, melalui DPRD Sumsel terhadap kampus ini. Harapan lainnya adalah meminta agar Poltekpar yang terdapat di Jakabaring dapat disosialisasikan sehingga dikenal masyarakat Sumatera Selatan pada umumnya. Ini dia sampaikan dalam kunjungan reses Dapil 1 DPRD Provinsi Sumsel ke Poltekpar, kemarin (6/9) sore.
“Poltekpar merupakan politeknik di bidang pariwisata yang paling baik di Sumatera. Tapi warga Sumsel belum banyak yang kenal sekolah ini. Kiranya ke depan disokong full oleh pemerintah Sumsel dan dapat berintegrasi di bawah naungan Pemprov Sumsel,” harap Anwari.Tak canggung, Anwari juga berharap baik Pemprov Sumsel, pemkot maupun pemkab dapat mengirim putra/putri terbaik untuk mengeyam pendidikan di Poltekpar. “Kuliah di Poltekpar, tidak memberatkan. Karena biaya kuliah per semester hanya dikenakan kurang lebih Rp2 juta,” jelasnya. Hal lain dia kenalkan adalah Poltekpar memiliki tempat proses pengembangan sumber daya Manusia di bidang pariwisata. “Banyak ASN yang belum mengenal pariwisata. Kita punya bidang Balai Dasar Pariwisata untuk pendidikan dasar. Yang jelas kampus ini siapa untuk ikut berkontribusi memajukan Provinsi Sumatera Selatan ke depannya,” ungkap dia. Koordinator Dapil 1 DPRD Sumsel, Hj RA Anita Noeringhati. SH. MH., sedikit terkejut melihat kemajuan pesat Poltekpar.
“Dibanding tahun 2016 lalu, pembangunannya sangat pesat. Dulu kita ikut menginisiasi Poltekpar yang ketika itu akan direbut oleh Lampung. Ketika itu, dukungan Gubernur sangat tinggi, dimana Sumsel dalam bidang pendidikan dan olahraga paling maju di Sumatera,” ujarnya.Anita juga mengapresiasi pertumbuhan dan perkembangan Poltekpar. “Sekarang ada 4 prodi dan mahasiswa hampir 1.000 orang. Kita juga berharap Poltekpar ke depan dapat bekerja sama dengan Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumsel. Harapan kita juga ke depan mahasiswa dapat menjadi pelaku LO (liaison officer) dalam setiap event yang dilakukan tuan rumah. Jika ada event nasional dan internasional kita harapkan Poltekpar dapat dilibatkan. Sehingga langsung melaksanakan praktik lapangan sesuai dengan prodi. Ini akan kami dorong,” jelasnya. Anita juga berharap Poltekpar seperti Poltek Unsri, dimana mahasiswa yang lulus sudah dipesan oleh penyedia lapangan kerja. Sementara itu, juga diadakan tanya jawab antara anggota Dapil 1 DPRD provinsi Sumsel serta dosen dan mahasiswa. Dalam suasana penuh keakraban tersebut beberapa mahasiswa juga berharap Pemerintah Provinsi Sumsel untuk dapat menyediakan beasiswa bagi mereka dan rekan mereka yang kurang mampu. Hal ini pun akan disampaikan oleh anggota DPRD Provinsi Sumsel dari Dapil 1 yakni RA Anita Noeringhati, Syaiful Padli, Prima Salam, Yudha Rinaldi, H Kartak. SAS., serta Chairul S Matdiah. (iol/lia/)
Kategori :